Home / Berita / Pemerintahan / PEMKAB BATANG AKAN TERAPKAN PPKM DARURAT HINGGA SKALA RT

Berita

Pemkab Batang Akan Terapkan PPKM Darurat Hingga Skala RT

Batang Sesuai dengan instruksi Pemerintah Pusat dalam Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali pada 3 - 20 Juli 2021, Pemerintah Kabupaten Batang menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Implementasi PPKM Darurat Jawa-Bali di Aula Bupati, Kabupaten Batang, Jumat (2/7/2021).

Batang Sesuai dengan instruksi Pemerintah Pusat dalam Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali pada 3 - 20 Juli 2021, Pemerintah Kabupaten Batang menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Implementasi PPKM Darurat Jawa-Bali di Aula Bupati, Kabupaten Batang, Jumat (2/7/2021).

Bupati Batang Wihaji menjelaskan, kegiatan ini sebagai tindak lanjut dari instruksi Pemerintah Pusat yang tanpa diskusi dan kompromi, wajib dipelajari dan dilaksanakan untuk menerapkan kebijakan PPKM Darurat di Kabupaten Batang.

“Dari Rakor ini kita petakan daerah mana saja yang tergolong zona merah, oranye, dan hijau, baik itu tingkat kecamatan, desa/kelurahan, bahkan tingkat RT/RW,” jelasnya.

Ada enam kecamatan, Lanjut dia, di Kabupaten Batang yang dikategorikan merah, yaitu Kecamatan Batang, Warungasem, Kandeman, Subah, Banyuputih dan Gringsing.

“Nantinya, daerah dengan zona merah akan kita tegaskan untuk menerapkan PPKM Darurat, bahkan hingga ke tingkat RT kita pastikan akan diadakan dan sudah kita data, pelaksanaannya mulai 3 - 20 Juli 2021,” tegasnya.

Ia juga menambahkan, selama penerapan PPKM Darurat, Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kabupaten Batang juga ditiadakan sementara dan diganti ke pembelajaran daring/online.

“Wisata juga kita tutup sementara sampai dengan tanggal 20 Juli 2021, termasuk kegiatan keagamaan di tempat ibadah juga ditiadakan terutama daerah kategori zona merah,” terangnya.

Sementara Komandan Kodim 0736/Batang Letkol Arh Yan Eka Putra mengatakan terkait pelaksanaan PPKM Darurat yang akan diterapkan di Kabupaten Batang, TNI dan Polri siap mendukung sepenuhnya.

“Terkait pengetatan tentunya kita perlu kerjasama dari semua unsur, dari TNI dan Polri tentunya siap untuk mendukung apakah itu nantinya akan diterapkan lockdown per RT kita siap mengamankan,” tandasnya.

Ia berharap, adanya tanggungjawab bersama dari masyarakat setempat, baik itu RT ataupun warga sekitar untuk turut membantu dalam melaksanakan kegiatan PPKM Darurat ini, sehingga hasilnya bisa maksimal. (MC Batang, Jateng/Ardhy/Jumadi)