Dua Perwakilan Batang Siap Berkompetisi di MTQ Kalsel
Batang Dua remaja Kabupaten Batang yang belum lama ini menjuarai Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke-29 Tingkat Jawa Tengah, yakni Amanina Rasyid Winani Cabang Karya Tulis Ilmiah Quran (KTIQ) dan M. Akhsin Cabang Tafsir Alquran Golongan Bahasa Inggris siap mewakili Provinsi Jawa Tengah untuk bertanding ke tingkat nasional di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan mulai 9-17 Oktober 2022.
Batang Dua remaja
Kabupaten Batang yang belum lama ini menjuarai Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ)
Ke-29 Tingkat Jawa Tengah, yakni Amanina Rasyid Winani Cabang Karya Tulis
Ilmiah Quran (KTIQ) dan M. Akhsin Cabang Tafsir Alquran Golongan Bahasa Inggris
siap mewakili Provinsi Jawa Tengah untuk bertanding ke tingkat nasional di Kota
Banjarmasin, Kalimantan Selatan mulai 9-17 Oktober 2022.
Kepala Kantor Kemenag
Batang, sekaligus Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Batang, M.
Aqsho menyampaikan, secara mental dan teknis keduanya telah siap berkompetisi
membawa nama baik umum Provinsi Jawa Tengah khususnya Kabupaten Batang, di kancah
nasional.
“Kemarin sudah memohon
pamit dan memohon doa restu sebelum berangkat ke Banjarmasin. Kami pun
senantiasa mendoakan agar berhasil di tingkat nasional,” katanya, saat ditemui
di Kantor Kemenag Kabupaten Batang, Jumat (7/10/2022).
Ia mengharapkan, jika
tahun sebelumnya Cabang Tafsir Alquran meraih juara kedua tingkat nasional,
maka di tahun 2022 dapat meraih juara pertama.
“Keduanya masih berusia
muda jadi semangatnya masih tinggi, jadi potensi untuk meraih juara pertama
masih terbuka lebar,” ungkapnya.
Sementara itu,
Sekretaris LPTQ Batang, Shodiqin mengharapkan keduanya mengangkat nama baik
Kabupaten Batang di kancah nasional.
“Yang terpenting mereka
terus bersemangat belajar ilmu Alquran, baik tilawah maupun lainnya,” jelasnya.
Sebagai langkah
persiapan keduanya telah dibekali motivasi dan trik serta strategi dari para
mentor masing-masing maupun pihak Kemenag Batang.
“Tanggal 8 Oktober
keduanya akan dikarantina untuk mendapat pembekalan khusus dari pihak Kemenag
Provinsi Jawa Tengah dan 9 Oktober baru terbang ke Banjarmasin,” terangnya.
Ia menambahkan, sebelum
diberangkatkan keduanya telah menjalani rangkaian tes kesehatan di RSUD Batang.
“Bagaimana pun juga
stamina harus yang utama, selain persiapan teknis dari para mentor,” ujar dia.
(MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)