Jaga Kebhinnekaan Jadi Tugas Utama Petanesia
Batang - Pasca dilantik, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pecinta Tanah Air Indonesia (Petanesia) Kabupaten Batang kini memiliki tugas utama untuk menjaga kebhinnekaan yang telah dirajut lama oleh para pendiri bangsa.
Batang - Pasca dilantik, Dewan Pimpinan Cabang (DPC)
Pecinta Tanah Air Indonesia (Petanesia) Kabupaten Batang kini memiliki tugas
utama untuk menjaga kebhinnekaan yang telah dirajut lama oleh para pendiri
bangsa.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Petanesia, Eko
Priyono melantik langsung Mustofa sebagai Ketua DPC Petanesia Kabupaten Batang
beserta seluruh jajaran pengurus lainnya, di Pendapa, Kabupaten Batang, Senin
(20/12/2021) malam.
Sekretaris DPC Petanesia Batang, Ali Rohman
mengatakan, kegiatan yang telah terkonsep lebih mengedepankan pada misi sosial.
“Jangan sampai ada konflik-konflik yang dimanfaatkan
oleh oknum yang tidak bertanggungjawab, yang menggunakan media agama, suku atau
golongan untuk memecah belah persatuan,” jelasnya.
Ia memastikan, seluruh organisasi kemasyarakatan
yang ada di Kabupaten Batang dapat bergabung ke dalam Petanesia, tanpa
memandang suku, agama, etnis maupun latar belakang politik.
“Sesuai arahan dari penggagas, Habib Luthfi bin
Yahya, Petanesia tidak akan pernah menjadi partai politik dan tidak akan
berafiliasi ke partai politik manapun,” tegasnya.
Ia menegaskan, seluruh pengurus struktural tidak
diperbolehkan melanggar ikrar yang telah diucapkan. Diantaranya membuka peluang
untuk isu-isu yang dapat memecah belah persatuan bangsa, terutama di media
sosial.
“Bagian pemantau media sosial sudah terbentuk dari
para pegiat medsos, dan kalangan yang aktif di media, sudah kami beri sarana.
Nantinya jika ada isu-isu hangat yang sedang dibahas di medsos, kami coba untuk
menjadi penengah,” tandasnya.
Ia mengakui, divisi advokasi masih sangat terbatas,
namun beberapa pihak seperti Gerakan Pemuda Ansor dan Lembaga Bantuan Hukum (LBH)
yang ada di Batang telah bermitra dengan Petanesia.
Dijelaskannya, jajaran struktural kepengurusan DPC
Petanesia dari mulai Dewan Fatua Kebangsaan (DFK), Pengurus Harian, Kepala
Bidang dan Divisi terdapat 125 anggota.
“Program pertamanya membentuk Pengurus Anak Cabang
(PAC) di seluruh kecamatan. Embrionya sudah ada dengan datang langsung malam
ini,” ungkapnya.
Ia menambahkan, para pengurus yang tergabung dalam
DFK di antara lain dari kalangan muslim maupun nonmuslim yakni Pendeta Stevanus
Yadi bersama lima pendeta lainnya, ada pula Penghayat Kepercayaan.
Sementara, Bupati Batang Wihaji mengatakan, dengan
hadirnya Petanesia di Batang, membantu pemerintah untuk bersama-sama mencintai Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Perkembangan Petanesia di Batang sungguh sangat
cepat. Tapi yang utama menjaga persatuan dan kesatuan menjadi hal paling
penting, dan Petanesia menjawab tantangan itu dengan berupaya menjaga dengan
kesungguhan hati,” ujar dia.
Ia memastikan, tugas utama Petanesia yaitu berbakti
kepada negara dengan program kerja yang mendukung kemajuan bangsa.
“Petanesia juga harus loyal kepada negara supaya
tidak mudah terpecah belah dan jangan pernah berkhianat kepada negara,” imbuhnya.
(MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)