Home / Berita / Teknologi / BPS BATANG PERCEPAT PENYUSUNAN DAERAH DALAM ANGKA

Berita

BPS Batang Percepat Penyusunan Daerah Dalam Angka

Batang - Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Batang makin mempercepat dalam menyusun buku Daerah Dalam Angka, berkat kerja sama seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Percepatan itu telah dilakukan sejak tahun lalu, sehingga hasilnya dapat direalisasikan oleh Pemerintah Kabupaten Batang dalam bentuk pengambilan kebijakan untuk kepentingan masyarakat.

Batang - Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Batang makin mempercepat dalam menyusun buku Daerah Dalam Angka, berkat kerja sama seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Percepatan itu telah dilakukan sejak tahun lalu, sehingga hasilnya dapat direalisasikan oleh Pemerintah Kabupaten Batang dalam bentuk pengambilan kebijakan untuk kepentingan masyarakat.

“Terima kasih kepada OPD karena sudah dua tahun ini penyusunannya dipercepat. Sebab semula akan diterbitkan bukan Agustus, sekarang alhamdulillah jadi Februari,” kata Kepala BPS Batang Eddy Prawoto didampingi Kepala Bidang Statistik Rudy Prihantoro, saat ditemui, di Kantor BPS, Kabupaten Batang, Jumat (25/6/2021).

Dijelaskannya, tugas BPS adalah melayani data dan informasi yang dibutuhkan oleh para pengambil keputusan, terutama yang berhubungan dengan laporan pertangjawaban kepala daerah dan perencanaan pembangunan oleh Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan (Bapelitbang) Batang.

“Mereka membutuhkan data lebih cepat, sekitar bulan Maret. Kami sepakat menyiapkan akhir Februari lalu, sehingga saat dibutuhkan data langsung tersedia,” terangnya.

Untuk mengevaluasinya, BPS bersama Diskominfo Batang menggelar Focus Discussion (FGD) Penyusunan Publikasi Daerah Dalam Angka dan Sosialisasi Metadata Statistik Tahun 2021.

“Evaluasi itu sebagai langkah persiapan Kecamatan Dalam Angka di bulan September. Ini perlu dibicarakan bersama teman-teman OPD dan lembanga yang memproduksi data,” ungkapnya.

Selain itu, Lanjut dia, disosialisasikan pula metadata. Sebagai contoh, nantinya dapat membantu menjelaskan suatu sekolah di suatu daerah. Demikian pula untuk mengetahui jumlah dan jenis rumah sakit maupun puskesmas serta lain sebagainya.

Ditemui secara terpisah, Kepala Diskominfo Batang Triossy Juniarto mengatakan, kegiatan FGD tersebut untuk membuat data di Kabupaten Batang benar dan tepat. Maka diperlukan komitmen, karena beberapa data yang dibutuhkan juga mengambil dari OPD.

“Semoga mereka bisa mendukung data-data dari OPD, yang sudah dipilah nanti akan jadi sebuah buku. Kemudian akan kami pilah juga untuk data-data yang digunakan setiap hari, seperti kependudukan dan lainnya baik dalam pemberitaan maupun sambutan pimpinan,” ujar dia. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)