Santri Rutan Batang Rutinkan Tadarus Quran Selama Ramadan
Batang - Selama bulan Ramadan Rutan Batang memberi kesempatan lebih kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), untuk meningkatkan ibadah. Termasuk memberi kesempatan WBP untuk tadarus Al-Quran.
Batang - Selama bulan Ramadan Rutan Batang memberi
kesempatan lebih kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), untuk meningkatkan
ibadah. Termasuk memberi kesempatan WBP untuk tadarus Al-Quran.
Kegiatan tadarus dipusatkan
di Masjid At-Taubah dalam rutan khususnya untuk para WBP santri, tentunya
dengan mematuhi protokol kesehatan.
Selain di masjid, kegiatan
tadarus juga dilaksanakan dikamar masing-masing WBP, secara mandiri dan rutin
setiap hari baik pagi siang maupun sore selama bulan puasa.
Kepala Rutan Batang Rindra
Wardhana menjelaskan, pihaknya sengaja memfasilitasi WBP khususnya santri untuk
melaksanakan tadarus selama bulan ramadan.
“Hal tersebut selain untuk
meningkatkan ketaqwaan juga untuk meminimalisir gangguan keamanan dan
ketertiban. Selama pandemi pengajar dimaksimalkan diambil dari WBP santri
senior yang sudah dianggap mampu untuk mengajari sesama WBP,” kata Rindra saat
ditemui di Rutan Batang, Kabupaten Batang, Kamis (6/5/2021).
Sebelum pandemi Ponpes Darut
Taubah Rutan Batang diampu oleh tenaga dari Kemenag Kabupaten Batang dan juga
kami bekerjasama dengan Ponpes Al-Ikhsan Batang, namun karena pandemi kami
memaksimalkan potensi dari santri sendiri yang sudah memiliki kemampuan untuk
mengajarkan sesama temannya.
Ia menambahkan, pembinaan
keagamaan yang diselenggarakan pihaknya dinilai berhasil terbukti banyak WBP
yang awalnya tidak bisa membaca Al-Quran menjadi lancar membaca Al-Quran. Ada
juga WBP yang sudah banyak hafalan Al-Qurannya.
“WBP yang memiliki kemampuan
kami dukung baik itu kemampuan dalam hafalan Al-Quran maupun keterampilan lain,”
ujar dia.
Tercatat ada 75 WBP yang
mengikuti program pondok pesantren. Mereka ditempatkan diblok khusus santri,
kegiatan belajar mengajar juga dipusatkan di blok santri yang sudah
difasilitasi dengan ruangan gazebo yang bisa dimanfaatkan unutuk kegiatan
ponpes juga salat jamaah termasuk salat tarawih selama bulan puasa.
Rindra berharap, momentum
bulan ramadan dapat mengubah WBP menjadi lebih baik, menyadari kesalahannya
serta memperbaikinya dan tidak mengulangi tindak kejahatan. (MC Batang,
Jateng/Heri/Jumadi)