Home / Berita / Sosial / GERLIMTUS SALURKAN BANTUAN BAGI PENGUNGSI BANJIR

Berita

Gerlimtus Salurkan Bantuan Bagi Pengungsi Banjir

Batang - Bencana banjir yang masih melanda di Kota Batang menggerakkan untuk mengumpulkan donasi bantuan dari seluruh alumnus SMPN 3 Batang yang tergabung dalam Gerakan Lima Ratus (Gerlimtus) dan donatur lainnya bagi pengungsi.

Batang - Bencana banjir yang masih melanda di Kota Batang menggerakkan untuk mengumpulkan donasi bantuan dari seluruh alumnus SMPN 3 Batang yang tergabung dalam Gerakan Lima Ratus (Gerlimtus) dan donatur lainnya bagi pengungsi.

Donasi yang dibuka mulai 9-13 Februari itu, berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp1,3 juta. Bantuan tersebut diserahkan kepada Palang Merah Indonesia (PMI) Batang dan akan disalurkan ke wilayah terdampak banjir.

Perwakilan Gerlimtus, Eva Rafiqoh mengatakan, seluruh pengurus Gerlimtus mengucapkan terima kasih kepada para donatur yang telah memberikan sebagian dari rezekinya bagi para korban banjir di Kabupaten Batang.

“Semoga kebaikan dari teman-teman dan para donatur mendapat balasan pahala yang berlimpah dari Allah Ta’ala dan kondisi warga yang terdampak bencana. Dan masyarakat Kabupaten Batang pun semuanya bersatu padu untuk saling membantu serta selalu waspada agar dapat meminimalkan dampaknya,” kata Eva saat ditemui di SMPN 3 Kabupaten Batang, Senin (15/2/2021).

Kasi Pelayanan PMI Batang, M. Eko Darwanto mengucapkan terima kasih atas kepedulian alumnus SMPN 3 Batang melalui Gerlimtus yang menunjukkan perhatian terhadap warga Batang yang terdampak banjir.

Kondisi terkini dari banjir yang melanda, ada 13 wilayah terdampak di Kecamatan Batang, dengan dapur umum dibuka di Karangasem Utara, Klidang Lor, Denasri Lor, Watesalit dan Kalipucang Wetan. Dan untuk membantu 3 desa di Kecamatan Gringsing membantu mereka yang terdampak banjir, PMI bersama pihak Kecamatan Gringsing telah membuka dapur umum di Desa Yosorejo agar dapat mempermudah akses distribusi bantuan ke Desa Yosorejo, Sidorejo dan Krengseng.

“Penanganan banjir yang lumayan lama ada di Kalipucang Kulon, Kalipucang Wetan dan Karangasem Utara karena ketinggian mencapai 1,5 menter,” ujar dia. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)