560 Personel Gabungan Disiagakan untuk Amankan Nataru
Batang - Jajaran Polres Batang bersama personel gabungan menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Candi 2020, untuk mempersiapkan pengamanan menjelang perayaan Natal dan Malam Tahun Baru.
Batang - Jajaran Polres Batang bersama personel
gabungan menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Candi 2020, untuk
mempersiapkan pengamanan menjelang perayaan Natal dan Malam Tahun Baru.
Kapolres Batang AKBP Edwin
Louis Sengka menyampaikan, secara keseluruhan sebanyak 560 personel disiagakan
ke sejumlah gereja dan rumah ibadah serta beberapa titik rest area di jalur
pantura.
“Personel dari Polres Batang
yang kita siagakan ada 260 digabung dengan Kodim 0736/Batang Satpol PP, Dishub dan
Organisasi Kemasyarakatan seperti Ansor, Banser, Kokam sebanyak 300,” kata Kapolres usai memberangkatkan
patroli gabungan, di halaman Mapolres, Kabupaten Batang, Senin (21/12/2020).
Kapolres menerangkan, di masa
pandemi terdapat beberapa gereja di Kabupaten Batang yang hanya menggelar kegiatan
peribadatan secara virtual.
“Gereja-gereja tersebut tetap
kita jaga dengan menyiagakan personel. Kami siapkan dua posko yaitu Alun-alun
untuk posko utama dan rest area juga disiagakan petugas,” terangnya.
Ia menegaskan, pelaksanaan Ops
Lilin 2020 lebih mengedepankan prinsip humanis, profesional dan proporsional,
sesuai arahan Kapolri.
Sementara itu, Bupati Batang
Wihaji mengatakan, Pemkab Batang telah menerbitkan Surat Edaran yang berisi
larangan bagi masyarakat untuk menggelar kegiatan perayaan malam tahun baru
yang dimungkinkan dapat menimbulkan kerumunan.
Alhamdulillah hari ini Polres
Batang dengan menggelar apel gabungan menunjukkan rasa tanggung jawab dan
bersinergi bersama Pemkab dalam menjaga Kamtibmas.
“Akan kita dukung sepenuhnya
supaya nanti dalam menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru tidak ada masalah
dan tidak ada kerumunan, karena saat ini semua pihak sedang dihadapkan dengan
masalah Covid-19,” ungkapnya.
Menurut dia, pandemi dapat
ditangani dengan mendisiplinkan diri sendiri untuk patuh terhadap protokol
kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.
Selain itu, dibutuhkan
ketegasan tapi tetap mengedepankan pola persuasif sesuai perintah Kapolri.
“Pemkab Batang tidak menggelar pesta kembang
api, tapi diganti dengan menyelenggarakan pengajian virtual. Kami mengundang
Gus Miftah, itu pun beliau secara virtual berada di kediamannya dan jamaah
maupun warga Batang dapat menyaksikan melalui youtube Batang TV,” pungkasnya. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)