Antisipasi Bencana, Pemuda Desa Pranten Dilatih PPGD
Batang - Berbagai daerah di Indonesia berpotensi terjadi bencana kapan saja, termasuk di Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang.
Batang - Berbagai daerah di Indonesia
berpotensi terjadi bencana kapan saja, termasuk di Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang.
Untuk meningkatkan
kemampuan sebagai upaya penanggulangan penderita gawat darurat baik
dalam keadaan sehari-hari maupun keadaan bencana, PMI Cabang Batang mengadakan
rekrutmen dan pelatihan sukarelawan SIBAT (Siaga Bencana Berbasis Masyarakat)
di Balai Desa Pranten, Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang, Jumat (20/11/2020).
Kepala Kantor Kecamatan Bawang
Khafidin mengapresiasi langkah Palang Merah Indonesia Cabang Batang dengan
menggelar acara tersebut.
"Terima kasih pada PMI
yang telah menyelenggarakan pelatihan ini,
sehingga para pemuda dapat menjadi lebih tahu tentang Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) untuk tanggap
bencana," katanya.
Menurutnya, keadaan gawat
darurat bisa terjadi kapan saja, siapa saja dan di mana saja. Kondisi ini
menuntut kesiapan petugas untuk mengantisipasi kejadian itu.
"Alhamdulillah dengan
adanya acara ini saya mengharapkan kedepan untuk pemuda Desa Pranten memiliki kemampuan
dalam hal penanggulangan bencana serta dapat membantu masyarakat desa terkait
penanganan bencana alam maupun bencana vulkanologi," bebernya.
Ditemui secara terpisah,
Kapolsek Bawang Polres Batang mengatakan, penanganan bencana dibutuhkan
koordinasi dari semua pihak.
"Sinergi dan komunikasi
yang baik sangat diperlukan dalam penanganan jika terjadi bencana," jelasnya.
Dengan adanya rekrutmen dan
pelatihan penanganan bencana, Lanjut dia, sangat baik sebagai langkah kesiapan antisipasi
bencana trbentuknya Tim SIBAT, khususnya di desa diharapkan mampu menjadi motor
penggerak bagi upaya-upaya kesiapsiagaan bencana maupun tanggap darurat bencana.
(MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)