Home / Berita / Pemerintahan / BUPATI BATANG, LUNCURKAN APLIKASI SISTEM INFORMASI SI PINTAR DESA KALISALAK BATANG

Berita

Bupati Batang, Luncurkan Aplikasi Sistem Informasi Si Pintar Desa Kalisalak Batang

Batang - Bupati Batang Wihaji meluncurkan aplikasi si pintar Desa Kalisalak sebagai sistem informasi yang merupakan komitmen bersama Pemerintahan Desa Kalisalak dan Pemerintahan Kabupaten Batang untuk membangun sistem informasi desa maju dan bermanfaat bagi masyarakat di Kantor Balai Desa Kalisalak, Kecamatan Limpung, Kabupaten Batang, Senin (31/8/2020).

Batang - Bupati Batang Wihaji meluncurkan aplikasi si pintar Desa Kalisalak sebagai sistem informasi yang merupakan komitmen bersama Pemerintahan Desa Kalisalak dan Pemerintahan Kabupaten Batang untuk membangun sistem informasi desa maju dan bermanfaat bagi masyarakat di Kantor Balai Desa Kalisalak, Kecamatan Limpung, Kabupaten Batang, Senin (31/8/2020).

Kepala Desa Kalisalak Setiadi mengatakan, aplikasi si pintar ini merupakan sistem informasi masyarakat berbasis online yang langsung dapat diakses masyarakat Desa Kalisalak dimana saja, mau di rumah atau di perantauan juga bisa mengakses.

“Menu yang ada di dalam aplikasi si pintar pertama informasi Desa Kalisalak, kedua informasi Dana Desa pembangunan, laporan progres-progres pembangunan desa, transparasi anggaran desa kepada masyarakat, jelasnya.

Kemudian, salah satu terobosan yang penting pertama administrasi masyarakat Desa Kalisalak, ada pembuatan surat atau pengantar yang langsung dapat dikerjakan di rumah masing-masing masyarakat sebagai contoh pengantar KTP.

Sementara itu, Bupati Batang Wihaji mengatakan, peluncuran aplikasi si pintar merupakan terobosan smart village, yang semestinya tahun ini semua desa begini, karena terkendala pandemi Covid-19 jadi anggaran kita pangkas semuanya.

“Terobosan inilah yang kita butuhkan hari ini seperti aplikasi si pintar Desa Kalisalak, tetapi harus sederhana dan mudah dipakai oleh siapa saja jadi masyarakat akan menggunakannya, terangnya.

Karena setiap masyarakat desa pemahaman teknologinya pasti berbeda-beda ada yang dapat langsung memahami dan ada yang harus diberi sosialisasi dan praktek dulu baru memahami makanya harus ada pendamping dari kepala Rumah Tangga setempat sehingga dimanapun bisa dilayani.

“Saya rasa aplikasi si pintar ini sangat positif bagi kemajuan desa apalagi perkembangan teknologi yang semakin maju sehingga harus ada terobosan baru yang inspiratif yang dapat memudahkan melayani masyarakat, pungkasnya. (MC Batang, Jateng/Roza/Jumadi)