Pertamina Gelar Operasi Pasar Gas LPG 3 Kg di Batang
Batang - Dua pekan ini masyarakat miskin diresahkan dengan kelangkaan gas LPG 3kg dipasaran. Kepala Bidang perdagangan Dinas Perindustrian, Perdagangan Koperasi dann UKM Kabupaten Batang Dewi Wurianti mengatakan, kelangkaan LPG dikarenakan ada hari libur panjang sehingga tidak ada pasokan.
“Pertamina memasok LPG hanya pada hari kerja. Dengan adanya hari libur nasional kemarin, ketersediaan LPG di Kabupaten Batang menipis,” kata Dewi.
"Untuk pasokan gas LPG 3kg tetap, mencapai 400 ribu tabung setiap bulannya. Namun karena penggunaanya tidak sesuai dengan peruntukannya. Hotel, restoran dan industri seharusnya tidak menggunakan LPG 3kg, namun dilapangan hal ini justru terjadi," jelas Dewi.
"Kelangkaan LPG juga masih dalam penyelidikan. Sesuai hasil evalusai dan maping Pertamina, dalam operasi pasar ini memutuskan 560 tabung untuk satu titik. Sesuai rencana ada 4 titik operasi pasar LPG, yaitu Batang, Bandar, Balado dan tersono."Jelas Dewi Wurianti.
Cokro, warga Desa Menguneng Kecamatan Warungasem yang ikut antri pembelian gas saat operasi pasar di Kecamatan Batang (21/4) mengatakan bahwa operasi pasar ini sangat membantu warga.
“LPG 3kg langka dan harganya mencapai 25 ribu rupiah/tabung. Saya berharap LPG 3kg tersedia lagi di warung-warung dengan harga yang wajar," kata Cokro.
Dalam operasi pasar ini setiap warga hanya bisa membeli satu tabung gas sesuai harga eceran yaitu 15 ribu rupiah/tabung. Persyaratan untuk mengikuti operasi pasar ini dengan menunjukkan KTP Batang yang masih berlaku.
Tim Reportase :
Rilis : Edo Solihun
Editor : Novia Ekawati Tama