Home / Berita / Seni dan Budaya / TAK PERLU KE SALON, PIPAS AJARI ANGGOTANYA BERHIAS

Berita

Tak Perlu ke Salon, PIPAS Ajari Anggotanya Berhias

Batang Didasari keinginan kuat, sesuai kodratmya, agar kaum wanita tetap terlihat cantik dan menawan. Paguyuban Ibu-ibu Pemasyarakatan (PIPAS) menggelar pelatihan kelas kecantikan, yang diikuti anggotanya dari eks Karesidenan Pekalongan.

Batang Didasari keinginan kuat, sesuai kodratmya, agar kaum wanita tetap terlihat cantik dan menawan. Paguyuban Ibu-ibu Pemasyarakatan (PIPAS) menggelar pelatihan kelas kecantikan, yang diikuti anggotanya dari eks Karesidenan Pekalongan.

Ketua PIPAS Jawa Tengah Rita Supriyanto menyampaikan, kelas kecantikan sudah rutin digelar di seluruh eks Karesidenan. Setelah mendapatkan edukasi dan tutorial merias wajah secara benar, kaum ibu tidak perlu menggunakan jasa penata rias atau bahkan pergi ke salon, untuk mendapatkan riasan yang indah.

“Dan biar nanti ibu-ibu kita ini bisa mengajarkan ke komunitas atau anggota keluarganya supaya bisa mempercantik diri sendiri, tanpa mengeluarkan biaya,” katanya, usai menggelar kelas kecantikan, di Kedai Kopi De Blado, Desa Besani, Kecamatan Blado, Kabupaten Batang, Kamis (15/12/2022).

Awal mula tercetus ide menggelar agenda tersebut, karena melihat situasi saat COVID-19 dua tahun lalu, yang mengharuskan semua aktivitas dilakukan di dalam rumah. Maka terinspirasi untuk membuka kelas kecantikan bagi kaum ibu seluruh anggota PIPAS.

“Waktu pandemi merajalela, ibu-ibu khawatir untuk pergi ke salon. Akhirnya walaupun tidak punya kemampuan dasar, tapi saya mengikuti kursus kecantikan,” jelasnya.

Ilmu yang didapat selama mengikuti kursus beberapa waktu itu, ditransfer kepada kaum ibu yang berbakat.

“Saya gandeng ibu-ibu Ketua Dharma Wanita untuk mentransfer kembali ilmu yang sudah saya dapat,” terangnya.

Ia memastikan, tidak ada merek tata rias wajah yang secara khusus dipakai.

“Kalau membawa satu merek tertentu, pasti perlengkapan dari merek itu saja yang dipakai. Sebab saat kursus semua merek terbaik yang dipakai, serta menyesuaikan kemampuan dana ibu-ibu juga,” ujar dia. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)