Calhaj Diminta Bersabar Menanti Kepastian Besaran Biaya Haji
Batang Calon jamaah haji (Calhaj) di Kabupaten Batang diminta untuk bersabar menanti kepastian besaran biaya ibadah haji, apabila Kementerian Agama RI telah mengizinkan pemberangkatan ke Tanah Suci.
Batang
Calon jamaah haji (Calhaj) di
Kabupaten Batang diminta untuk bersabar menanti kepastian besaran biaya ibadah
haji, apabila Kementerian Agama RI telah mengizinkan pemberangkatan ke Tanah
Suci.
Kepala
Seksi Pelayanan Haji dan Umrah, Kantor Kemenag Batang, Lutfi Hakim mengatakan, pihak
Kemenag Batang belum dapat memberikan informasi besaran biaya ibadah haji tahun
2022, karena sampai saat ini belum mendapat pemberitahuan resmi dari pusat.
“Kami
belum bisa menyampaikan apapun, karena masih menunggu regulasi yang resmi
hingga kebijakan yang ditetapkan. Termasuk langkah-langkah yang diambil oleh Calhaj, karena sampai sekarang
pun kami belum menerima surat resmi tentang proses penyelenggaraan ibadah haji
untuk tahun ini,” katanya,
saat ditemui di Gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT), Kabupaten Batang,
Jumat (18/2/2022).
Meski
besaran biaya ibadah haji tahun 2022, belum diketahui besarannya, namun ia menjelaskan jumlah
biaya dan peruntukannya yang harus dikeluarkan Calhaj sebelum berangkat ke
Tanah Suci sebelum pandemi muncul.
“Tahun
2019 itu, total biaya yang harus dikeluarkan sebesar Rp36 juta. Dengan
perincian untuk biaya penerbangan baik menuju ke Tanah Suci hingga kembali ke
Tanah Air, transportasi saat di Tanah Suci, akomodasi di hotel ketika sampai ke
Tanah Suci dan komsumsi,” jelasnya.
Ia
mengimbau, proses pemberangkatan Calhaj,
masyarakat diminta selalu mempersiapkan diri, jika tahun ini pemerintah
mengizinkan pelaksanaannya.
“Selain
fisik dan mental, masyarakat juga harus mempersiapkan keperluan finansial.
Berapa pun biaya yang ditentukan oleh pemerintah, termasuk mematuhi protokol kesehatan,”
ujar dia. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)