Bupati Batang Bersama Forkopimda Pantau Malam Natal di Gereja Santo Yusup
Batang - Pemerintah Kabupaten Batang memastikan kenyamanan umat Kristiani selama menjalankan ibadah Misa Malam Natal, Bupati Batang bersama Forkopimda melakukan patroli pemantauan di beberapa titik strategis termasuk Gereja Katolik Santo Yusup.
Batang - Pemerintah
Kabupaten Batang memastikan kenyamanan umat Kristiani selama menjalankan ibadah
Misa Malam Natal, Bupati Batang bersama Forkopimda melakukan patroli pemantauan
di beberapa titik strategis termasuk Gereja Katolik Santo Yusup.
“Alhamdulillah malam
ini kita cek semua sudah sesuai protokol kesehatan yang ditetapkan Pemerintah.
Seperti yang sudah dilakukan Gereja Katolik Santo Yusup, terima kasih Romo,”
kata Bupati Batang Wihaji usai melakukan patroli pemantauan malam Natal di
Gereja Santo Yusup Kabupaten Batang, Kamis (24/12/2021) malam.
Semua pihak sudah
menunjukkan kerjasama yang baik. Pantauan bersama Forkopimda ini dilakukan
sebagai wujud rasa guyub rukun Kabupaten Batang yang masih pada masa Pandemi
Covid-19.
“Saya pastikan untuk
semua warga Kabupaten Batang yang menjalani ibadah malam ini akan kami layani
dengan baik oleh Pemkab Batang, termasuk sekarang dengan Romo Joseph
Ohoiledwarin bersama seluruh jemaatnya,” jelasnya.
Karena beliau bersama
jemaatnya yang termasuk dilindungi oleh undang-undang dan kami pastikan semua
berjalan dengan lancar sampai rangkaian acara selesai.
“Patroli pemantauan
malam Natal kita berkeliling ke titik-titik pos yang sudah kami tentukan
termasuk titik perbatasan Exit Tol Kalibeluk dan pusat keramaian di alun-alun
batang, alhamdulillah berjalan lancar dan aman,” terangnya.
Pimpinan Gereja Santo
Yusup Romo Romo Joseph Ohoiledwarin mengatakan, saya dan seluruh jemaat gereja
selama ini selalu mendukung Pemkab Batang untuk menciptakan masyarakat
Indonesia yang sehat.
“Dalam perayaan malam
ini kita menyadari bahwa semua umat masih merasakan situasi pandemi. Oleh
karena itu, saya pastikan kepada seluruh umat Katolik yang mengikuti perayaan Ekaristi
malam ini harus sehat jasmani dan rohani,” ungkapnya.
Ia menambahkan, salah
satu syarat agar semua umat dapat merayakan Natal adalah telah mendapatkan dua
dosis vaksinasi Covid-19. Sebelumnya di tanggal 12 Desember kami bekerja sama
dengan pihak Polres Batang mengadakan vaksinasi massal di sini, untuk
memastikan bahwa semua umat Katolik sudah tervaksin.
“Ibadah Misa Malam
Natal hari ini, dapat berjalan lancar. Sebelum perayaan ini pihak panitia telah
melakukan pendataan seluruh umat dengan memastikan tempat duduk ini diatur
jarak antar jemaat, sehingga protokol kesehatan 3M terlaksana dengan baik,” tuturnya.
Sementara, Kapolres
Batang AKBP M. Irwan Susanto mengatakan, jajaran Polres bersama Bupati Batang
dan Forkopimda menggelar patroli di Gereja Katolik Santo Yusup, untuk
memastikan pelaksanaan peribadatan berjalan lancar.
“Kami menjamin bahwa
ketenangan dalam beribadah menjadi konsekuensi yang utama, yang ditunjukkan
dengan Forkopimda Kabupaten Batang ingin bersama-sama menjamin seluruh umat
beragama bisa beribadah dengan nyaman dan mewujudkan toleransi dengan baik,”
ujar dia.
Pasukan yang
diterjunkan merupakan kolaborasi antara Forkopimda sebanyak 300 personel dan
dibantu Organisasi Kemasyarakatan.
“Mereka kami sebar di
masing-masing Pos Pengamanan, Pos Pelayanan dan Rest Area serta beberapa
gereja. Penjagaan dilakukan selama 1×24 jam sampai batas Operasi Lilin Candi
2021 selesai,” pungkasnya. (MC Batang, Jateng/Roza/Jumadi)