Home / Berita / Pembangunan / SIAPKAN ANGGARAN RP1,7 MILIAR, BUPATI AKAN BANGUN MALIOBORONYA BATANG

Berita

Siapkan Anggaran Rp1,7 Miliar, Bupati Akan Bangun Malioboronya Batang

Batang - Jl Dr Soetomo yang merupakan jalan protokol di Kota Batang akan disulap menjadi Malioboronya Kabupaten Batang. Hal ini karena akan dibangunnya Taman Soetomo dan juga galeri UMKM di sepanjang jalan. Bahkan pada tahap pertama pembangunan tahun ini, Pemkab Batang menyiapkan anggaran sebesar Rp1,7 Milyar untuk membuat Taman Soetomo.

Bupati Batang Wihaji, yang meninjau langsung di Jl Dr Soetomo, Kabupaten Batang, Rabu (15/5/2019), mengatakan jika sepanjang jalan ini akan dibenahi dan disulap agar bisa menjadi icon Kota Batang. Nantinya akan dijadikan tempat wisata, termasuk juga aliran sungai di sebelah timur dan barat serta adanya Taman Soetomo.

"Jalan ini adalah jalan protokol, sehingga akan dijadikan tempat wisata. Untuk tahun ini akan dibangun Taman Soetomo dengan anggaran Rp1,7 Milyar sepanjang 200 meter," paparnya.

Nantinya, di sepanjang jalan akan diberi simbol-simbol dan ciri khas Kabupaten Batang. Direncanakan pula ada beberapa kapal yang didalamnya menampilkan galeri UMKM, sehingga pengunjung bisa membelinya. Namun, untuk kuliner sementara masih di Pujasera, karena pembangunan di sepanjang Jl Dr Soetomo akan dilanjutkan tahun 2020 untuk penataan kuliner dan wisata lainnya.

Terkait dengan arus lalu lintas di jalan, Pemkab Batang akan konsultasi dengan Andal Lalin agar tidak terjadi kesemrawutan dan menjadi satu arah, karena jalan ini merupakan jalan protokol yang selalu ramai. Sedangkan, untuk pedagang yang saat ini menempati di sepanjang jalan, akan dicarikan solusi, apakah dipindah ke Pujasera atau tempat lain, karena bukan hanya kuliner saja. 

"Kami sudah sosialisasikan kepada masyarakat dan pedagang jika Jl Dr Soetomo akan dibangun, dan kami juga mencarikan solusi agar tidak timbul masalah di kemudian hari," katanya.

Jl Dr Soetomo sendiri sering terjadi banjir jika turun hujan lebat, menanggapi hal tersebut Bupati mengatakan akan dilakukan penanganan dengan mencari penyebab pastinya, yakni dengan mencari akar permasalahannya, apakah penyumbatan atau apa. 

"Semua akan kami tata, dan secepatnya dilakukan lelang agar bisa segera dilaksanakan pembangunan," tandasnya.

Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman Kabupaten Batang, Eko Widiyanto, menambahkan jika pihaknya sudah melaksanakan sosialisasi ke pedagang yang ada di sepanjang Jl Dr Soetomo. Bahkan sebagian pedagang sudah setuju apabila nantinya dipindahkan ke Pujasera atau tempat yang memang dinilai strategis.

"Total ada 47 pedagang, sudah 2 kali kami lakukan sosialisasi dan akan segera direlokasi ke tempat yang sudah disediakan agar pembangunan bisa dapat dilaksanakan," tambahnya. (Humas Batang, Jateng/Edo)