Home / Berita / Sosial / UNTAG LUNCURKAN PRODI PENGHAYAT KEPERCAYAAN, WUJUD KEBHINNEKAAN

Berita

Untag Luncurkan Prodi Penghayat Kepercayaan, Wujud Kebhinnekaan

Batang - Bupati Batang Wihaji memberikan dukungan terhadap Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Semarang, yang telah meluncurkan program studi (prodi) baru Pendidikan Penghayat Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa, karena merupakan wujud kebhinnekaan yang dimiliki bangsa Indonesia.

Batang - Bupati Batang Wihaji memberikan dukungan terhadap Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Semarang, yang telah meluncurkan program studi (prodi) baru Pendidikan Penghayat Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa, karena merupakan wujud kebhinnekaan yang dimiliki bangsa Indonesia.

“Ini Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), semuanya dilindungi oleh Undang-undang. Ini baik karena bagian dari NKRI, Bhinneka Tunggal Ika,” kata Rektor Untag Suparno, di Aula Kantor Bupati, Kabupaten Batang, Kamis (25/11/2021).

Diluncurkannya prodi tersebut, merupakan bukti ke-Indonesiaan Untag Semarang, karena menerima para penghayat kepercayaan menjadi mahasiswanya.

Suparno menegaskan, Untag Semarang merupakan satu-satunya perguruan tinggi yang membuka prodi Penghayat Kepercayaan, di antara perguruan tinggi maupun swasta di Indonesia.

“Alhamdulillah sudah syah, bulan September lalu, surat dari Badan Akreditasi Nasional - Perguruan Tinggi (BAN-PT) sudah kami terima. Jumlah mahasiswanya sekarang 34 orang dari Aceh sampai Papua, dan semuanya dibiayai oleh negara,” jelasnya.

Secara legal, penghayat kepercaayaan sudah diakui oleh negara. Lulusannya nanti akan menjadi guru-guru penyuluh penghayat kepercayaan.

“Selama ini tiap 22 Oktober masyarakat merayakan Hari Santri Nasional, karena mayoritas rakyat Indonesia memeluk agama Islam. Tetapi pemerintah juga hadir pada masyarakat minoritas yang menganut Kepercayaan Terhadap Tuhan SWT,” ujar dia. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)