Cegah Covid-19 Saat Lebaran, Warga Nahdliyin Divaksinasi
Batang Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) bekerja sama dengan Dokkes Polres dan Kantor Kemenag Batang menggelar program 1 Juta Vaksin Booster, utamanya bagi warga Nahdliyin. Hal itu dilakukan sebagai langkah pencegahan agar tidak tertular Covid-19 saat lebaran nanti.
Batang Pimpinan
Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) bekerja sama dengan Dokkes Polres dan Kantor
Kemenag Batang menggelar program 1 Juta Vaksin Booster, utamanya bagi warga
Nahdliyin. Hal itu dilakukan sebagai langkah pencegahan agar tidak tertular
Covid-19 saat lebaran nanti.
Ketua PCNU Batang,
Achmad Taufiq melalui Sekretaris PCNU Ahmad Munir Malik mengatakan, setelah
diizinkannya mudik bagi masyarakat, dapat terlaksana dengan baik dan tidak
memunculkan klaster baru penyebaran Covid-19.
Salah satu ikhtiarnya
adalah dengan divaksinasi Booster, karena diperkirakan mayoritas pemudik
berasal dari warga NU.
“Harapannya baik
pemudik maupun keluarga yang ada di kampung halaman sama-sama tidak menularkan
atau ditularkan, dengan cara mengoptimalkan vaksinasi Booster,” katanya saat
ditemui, di Aula Kantor Kemenag Kabupaten Batang, Kamis (21/4/2022).
Untuk memaksimalkan
capaian vaksin, pengurus MWCNU segera berkoordinasi dengan pengurus ranting di
desa masing-masing.
“Target kami 3.500
4.000 warga Nahdliyin dari 248 ranting tervaksinasi,” terangnya.
Vaksinasi digelar
secara serentak di beberapa tempat. Yakni di Kota Batang vaksinasi dapat
dilakukan di aula Kantor Kemenag, Klinik Siti Rohmah dan di tiap Puskesmas maupun
Gedung MWCNU di 15 kecamatan.
“Semoga program yang
sudah diinisiasi oleh PBNU didukung Polri dan Kemenag RI dapat terlaksana
dengan lancar karena kesehatan bagi masyarakat adalah yang utama,” harapnya.
Ia menambahkan,
pelayanan vaksinasi tidak hanya terbatas bagi warga Nahdliyin saja, namun bagi
masyarakat umum dan non muslim pun diperbolehkan mengikuti program tersebut
yang digelar sejak 21-23 April 2022.
Sementara, Wakapolres
Batang Kompol Gali Atmajaya berharap, agar target selama tiga hari ke depan
dapat terwujud
“Semoga saja
pelaksanaan mudik lebaran tahun ini bisa berjalan lancar karena sudah 2 tahun
mudik ditiadakan. Jadi langkah yang diambil pemerintah sangat tepat,”
ungkapnya.
Salah satu syarat yang
harus dipenuhi sebelum mudik wajib divaksinasi Booster.
“Ditargetkan tiap
harinya ada 1.300 warga Nahdliyin bisa tervaksinasi,” imbaunya.
Dalam kesempatan yang
sama, Kepala Kantor Kemenag Batang M. Aqsho mengapresiasi sinergi yang tercipta
antara Kemenag, Polres dan PCNU Batang dalam menyukseskan program 1 Juta Vaksin
Booster.
“Semoga antusias warga
meningkat dan bisa memenuhi target. Pelaksanaannya memang tiga hari, tapi bukan
tidak mungkin waktu akan ditambah hingga 25 April, jika makin banyak warga yang
divaksin,” ujar dia.
Ini bentuk sinergi yang
baik untuk memobilisasi umat agar bersedia divaksinasi demi kesehatan diri.
“Warga Nahdliyin dan
semua masyarakat Batang bisa tervaksin sehingga tetap aman dan nyaman saat
merayakan Idulfitri,” imbuhnya. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)