Dua Santri Dihadiahi Laptop dan Ponsel Oleh Bupati Batang

Batang - Bupati Batang Wihaji memberikan kejutan untuk dua santri pondok pesantren Ma’had Al Munawwir yang bertempat di Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang. Dua santri itu bernama Ida Yuliana (18), warga Kecamatan Pecalungan dan Triyani (23), warga Kecamatan Banyuputih.
Batang - Bupati Batang Wihaji memberikan kejutan untuk
dua santri pondok pesantren Ma’had Al Munawwir yang bertempat di Kecamatan
Gringsing, Kabupaten Batang. Dua santri itu bernama Ida Yuliana (18), warga
Kecamatan Pecalungan dan Triyani (23), warga Kecamatan Banyuputih.
Keduanya
merupakan hafizah yang sudah hafal 20 juz alquran mendapatkan hadiah kejutan
laptop dan ponsel, setelah tadi menyambung ayat yang diucapkan Bupati Batang
Wihaji, yaitu satu surat Al-Baqarah juz 1.
“Saya kaget,
senang sekali dapat hadiah laptop dan ponsel dari Bupati Batang Wihaji,” kata Ida Yuliana, saat
ditemui di Ponpes Ma’had Al Munawwir, Kecamatan Gringsing,
Kabupaten Batang,
Rabu (8/9/2021).
Awal mulai
menghafal alquran sejak kelas 8 SMP. Saya rutin menghafal sedikit demi sedikit
hingga dapat menghafal 20 juz alquran sampai lulus SMA pada saat ini. Metode
yang saya lakukan dengan cara membaca secara terus menerus atau berulang-ulang
setiap hari.
“Dengan
menghafal 20 juz ini saya tidak menyangka akan mendapatkan hadiah laptop dan
ponsel. Barang tersebut akan dimanfaatkan untuk menujang kegiatan belajar,
karena saya berencana akan melanjutkan ke jenjang kuliah tahun depan,” ungkapnya.
Pada saat kuliah
pasti laptop dan ponselnya akan sangat berguna sekali, soalnya target pribadi
sendiri ingin masuk kuliah di universitas negeri.
Sementara itu, Bupati Batang Wihaji
mengatakan, kunjungan kali ini untuk menghadiri peletakan batu pertama
pembangunan asrama putra di pondok pesantren Ma’had Al Munawwir yang rencananya
akan dibangun empat lantai.
“Pemberian
kejutan ini merupakan bentuk support saja bagi santri disini untuk semangat
belajar dengan kondisi Pandemi
Covid-19 yang banyak mempengaruhi semuanya termasuk pada santri. Tapi saya
yakin yang mendapatkan kejutan tidak salah pilih,” jelasnya.
Insyaallah mereka membutuhkan
barang tersebut untuk mendukung belajarnya. Tidak lupa juga kami memberikan
beasiswa tabungan pelajar untuk membeli peralatan atau barang yang berhubungan
dengan pembelajaran seperti beli kitab.
Diharapkan,
hadiah kejutannya laptop dan ponsel bisa dimanfaatkan dua santri yang
mendapatkannya untuk menunjang pendidikannya di masa depan. Mengingat
perkembangan teknologi semakin berkembang jadi santri pun perlu bisa
menyertainya. (MC Batang, Jateng/Roza/Jumadi)