Laga Pertama 16 Besar Liga 2, Persibat Kalahkan Persita 2-1
Persibat Batang kini mulai memperlihatkan taring nya di babak 16 besar Grup B Liga 2 Indonesia. Bermain di kandang Persita Tangerang yang ber home base sementara di stadion Singa Perbangsa Karawang.
Persibat Batang bermain menyerang dengan di motori oleh eki nurhakim sebagai striker tunggal. Pada babak pertama pertandingan sangat menarik jual beli serangan terus di lancarakan oleh pemain kedua klub yang bertanding.Persita Tangerang yang mempunyai striker pengalaman Rahmat Afandi hampir saja dapat menjebol gawang Persibat dengan tendangan kerasnya tapi Sendri Johansyah dengan sigap dapat meredam serangan.
Petaka untuk Persita pada menit ke 35 sontekan Arif Alama tak mampu di selamatkan oleh Yogi Triyana dan akhirnya Persibat unggul 0-1. Kembali lagi pada menit ke 39 pemain asli kelahiran Batang Alama menambah keunggulan lewat tendangan keras nya yang berkelas yang akhirnya merobek gawang Persita 0-2 untuk keunggulan Persibat. Pada babak ke 2 Persita Tangerang lebih mendominasi penyerangan beberapa kali Sendri di buat pontang panting menghadapi serangan lini depan Persita.
Pada menit ke 87 akhirnya Persita Tangerang dapat memperkecil ketinggalan tendangan keras Henry Rivaldi yang merobek gawang Sendri akhirnya dapat merubah kedudukan menjadi 1-2 sampai tiup akhir di bunyikan skor masih sama 1-2 untuk keunggulan Persibat Batang. Dengan hasil ini Persibat sementara menduduki posisi puncak dengan raihan nilai 3 diatas PSIS Semarang.
Dalam Konferensi Pers nya Daniel Roekito mengungkapkan masih banyak pembenahan pada tim nya terutama dalam mental bertanding “ saya cukup gembira dengan melihat materi pemain saya dengan permainan bola atas pemain lawan yang menjadi grogri tapi memang saya akui mental bertanding pemain saya kurang jadi akan kita benahi pada sisi tersebut dan walaupun dengan bermaterikan pemain kampung kita masih dapat membuktikan bahwa 16 besar yang kita dapatkan bukan sebuah hadiah” kata Daniel.
Dalam pertandingan ini juga sebagai ajang bertemu nya Supriono dengan mantan tim nya Persita tangerang dan dalam ajang ini sebagai pembuktian Supriono kepada manatan tim nya tersebut “saya termotivasi karena pada sebelum di Persibat saya ingin kembali ke Persita tetapi karena manajemen Persita tak mengijinkan karena mungkin faktor umur dan hari ini saya membuktikan saya masih layak” kata Supri.
Di tempat yang berbeda CEO Persibat Batang Dhedy Irawan menyampaikan bahwa harapan nya bahwa tren positif ini dapat tetep terjaga “ Alhamdulillah akhirnya tim kami dapat memenangkan pertandingan menghadapi tim yang bagus sekelas Persita dan harapan kami tim dapat menjaga tren positif ini untuk dapat memenangkan pertandingan selanjutnya menghadapi PSIS”. (Media Persibat/McBatang)