Pertama Kali, Bhimasena Power Raih Penghargaan Subroto 2025
Batang - PT Bhimasena Power Indonesia (Bhimasena Power), pemilik dan pengelola PLTU Batang, meraih Penghargaan Subroto Bidang Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Manusia Sektor ESDM di Hotel Kempinski, Jakarta, Sabtu (25/10/2025).
Batang - PT Bhimasena Power Indonesia (Bhimasena Power), pemilik dan pengelola PLTU Batang, meraih Penghargaan Subroto Bidang Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Manusia Sektor ESDM di Hotel Kempinski, Jakarta, Sabtu (25/10/2025).
Penghargaan
tersebut menjadi capaian penting sekaligus bentuk pengakuan atas komitmen
Bhimasena Power dalam membangun kompetensi SDM unggul dan berdaya saing di
sektor ketenagalistrikan nasional. Sebagai informasi, Penghargaan Subroto
merupakan apresiasi tertinggi dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
(ESDM) yang telah diselenggarakan sejak 2017.
Ajang
ini diberikan kepada para pemangku kepentingan yang berkontribusi bagi kemajuan
sektor energi dan sumber daya mineral. Tahun ini, penghargaan juga menjadi
bagian dari peringatan Hari Jadi Pertambangan dan Energi ke-80 serta mendukung
agenda strategis pemerintah dalam penguatan hilirisasi dan transisi energi.
Dalam
sambutannya, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menekankan pentingnya penguatan SDM
dan inovasi dalam mempercepat transformasi menuju energi bersih.
“Pembangunan
sektor energi nasional diarahkan untuk menciptakan nilai tambah melalui
hilirisasi dan transisi energi. Pemerintah mendorong reaktivasi sumur migas
idle, pembangunan infrastruktur gas, serta pengembangan energi baru dan
terbarukan sebagai bagian dari strategi menuju Net Zero Emission,” jelasnya.
Bhimasena
Power dinilai sebagai perusahaan paling patuh dalam pemenuhan regulasi
sertifikasi tenaga teknis bidang ketenagalistrikan. Nominasi perusahaan ini
diajukan oleh PPSDM KEBTKE lembaga sertifikasi kompetensi ESDM yang bekerja
sama dengan Bhimasena Power dalam program pelatihan dan sertifikasi tenaga
teknis.
“Perusahaan
juga mendapat apresiasi sebagai perusahaan terbaik yang berhasil melakukan
sertifikasi penuh terhadap seluruh tenaga teknis internalnya, sehingga menjadi
contoh penerapan standar kompetensi di sektor energi,” terangnya.
Sebagai
penyedia tenaga listrik, Bhimasena Power menempatkan pengembangan SDM sebagai
pilar utama dalam operasionalnya. Perusahaan menjalankan berbagai program
peningkatan kompetensi teknis, pelatihan kepemimpinan, hingga penerapan budaya
keselamatan kelas dunia untuk mendukung keandalan dan keamanan operasional PLTU
Batang.
“Selain
fokus pada pengembangan internal, Bhimasena Power juga aktif menjalankan
program tanggung jawab sosial (CSR) berbasis peningkatan kapasitas masyarakat.
Program tersebut mencakup pelatihan keterampilan, pemberdayaan ekonomi lokal,
dan dukungan pendidikan di sekitar wilayah operasional Perusahaan,” tegasnya.
Sementara
itu, Chief Operating Officer Bhimasena Power, Naofumi Yasuda menyampaikan,
bahwa penghargaan tersebut merupakan hasil kerja keras seluruh insan
perusahaan.
“Kami
berkomitmen untuk terus meningkatkan kompetensi SDM secara berkelanjutan
sekaligus memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan sektor energi
Indonesia,” ujar dia.
Capaian
ini sekaligus memperkuat komitmen Bhimasena Power dalam mendukung target
nasional menciptakan sektor energi yang tangguh, berdaya saing, dan
berkelanjutan. (MC Batang, Jateng/Roza/Jumadi)