BPBD Batang Gandeng Pegiat Medsos Publikasi Informasi Kebencanaan

Batang - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Batang menegaskan komitmennya dalam mempublikasi segala informasi kebencanaan, dengan melakukan penandatanganan kerjasama menggandeng pegiat media sosial. Hal tersebut karena media sosial merupakan salah satu dari pentaholix dalam penanggulangan bencana.
Batang - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Batang menegaskan komitmennya dalam mempublikasi segala informasi kebencanaan, dengan melakukan penandatanganan kerjasama menggandeng pegiat media sosial. Hal tersebut karena media sosial merupakan salah satu dari pentaholix dalam penanggulangan bencana.
Beberapa
pegiat media sosial yang digandeng yakni Batang Info, Info Batang dan radio M
FM, karena dipandang mitra strategis dalam menyampaikan segala informasi
kebencanaan langsung kepada masyarakat.
Kabid
Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Batang Riza Zakiyah meyakini peran media
sosial dan radio sangat potensial karena mempercepat dalam penanggulangan
kebencanaan.
“Teman-teman
media sosial bisa berkoordinasi dengan kami, apabila terjadi suatu peristiwa
kebencanaan, misalnya pohon tumbang, banjir dan lainnya. Selain itu, di masa
pra-bencana mereka juga bisa mengedukasi warganet dalam mitigasi kebencanaan,
sehingga memahami tindakan yang harus dilakukan,” katanya, saat ditemui di
Hotel Sendang Sari Batang, Kabupaten Batang, Selasa (30/9/2025).
Secara
berkelanjutan, warganet yang intens mengikuti informasi yang disampaikan oleh
salah satu platform media sosial, akan teredukasi. Mereka akan jadi sukarelawan
dalam mengedukasi masyarakat.
Manajer
Radio M FM Hendri Prayoga menyambut, baik kerjasama yang dijalin ini karena
memperkuat sinergi yang telah dibangun dalam menginformasikan segala peristiwa
kebencanaan.
“Selama
ini ketika ada bencana, kami selalu menginformasikan kepada pendengar tentang
tempat mana saja yang terdampak maupun berpotensi memunculkan bencana,” jelasnya.
Untuk
memastikan informasi tersampaikan ke pendengar, M FM memiliki daya pancar di
area Batang, Pekalongan, Pemalang serta menggunakan streaming yang jangkauannya
menambah lebih luas.
“Tidak
hanya itu, kami juga memanfaatkan media sosial untuk menyampaikan informasi
sehingga, para penyiar bisa langsung berinteraksi dengan pendengar secara
online,” tegasnya.
Senada,
admin Info Batang Bachtiar Rifai membenarkan, kerjasama ini akan berdampak
positif bagi warganet karena makin terdukasi seputar kebencanaan. Nantinya
setiap informasi termasuk mitigasi maupun langkah preventif dapat diunggah Info
Batang agar warganet mengetahui informasi terbaru seputar kebencanaan.
“Warganet
pun sering mengabarkan situasi di sekitar mereka, sehingga informasi
disampaikan secara dua arah, satu sama lain saling terkait. Misalnya yang
sering diinfokan ada angin puting beliung, pohon tumbang, sungai meluap itu
diinfokan kepada 140 ribu pengikut,” ujar dia. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)