Prabowo Resmikan Peluncuran Kopdes Merah Putih untuk Perkuat Ekonomi Desa

Batang - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, secara resmi meluncurkan program Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes Merah Putih). Bupati Batang M. Faiz Kurniawan dan Wakil Bupati Batang Suyono serta jajaran Forkopimda Batang mengikuti secara daring di Aula Bupati Batang, Kabupaten Batang, Senin (21/7/2025).
Batang - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, secara resmi meluncurkan program Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes Merah Putih). Bupati Batang M. Faiz Kurniawan dan Wakil Bupati Batang Suyono serta jajaran Forkopimda Batang mengikuti secara daring di Aula Bupati Batang, Kabupaten Batang, Senin (21/7/2025).
Dalam
sambutannya, Prabowo menegaskan hari ini meluncurkan sebuah gerakan besar
Koperasi Desa Merah Putih. Sebuah gerakan rakyat, dari rakyat, oleh rakyat, dan
untuk rakyat.
“Kita
tahu bahwa kekuatan Indonesia sesungguhnya ada di desa. Semua tahu bahwa 70
persen rakyat Indonesia hidup di desa. Bahwa petani, nelayan, peternak,
pengrajin, pedagang kecil merekalah yang menopang ekonomi bangsa ini,” jelasnya.
Koperasi
Desa Merah Putih adalah wujud nyata dari tekad itu. Ini bukan sekadar koperasi
biasa. Ini adalah pusat kekuatan ekonomi rakyat. Desa adalah fondasi utama
kekuatan bangsa. Melalui koperasi, kita wujudkan semangat gotong royong dan
kedaulatan ekonomi yang berkeadilan.
“Kopdes
Merah Putih dirancang sebagai wadah pemberdayaan ekonomi masyarakat desa, yang
akan bergerak di berbagai sektor mulai dari pertanian, peternakan, perdagangan,
hingga pengelolaan hasil bumi,” tegasnya.
Program
ini juga akan didukung oleh pendampingan teknis, akses permodalan, serta kerja
sama dengan BUMN dan lembaga keuangan. Peluncuran Kopdes Merah Putih ini
menjadi bagian dari janji kampanye Prabowo-Gibran dalam meningkatkan
kesejahteraan masyarakat desa melalui ekonomi gotong royong dan koperasi
modern.
“Dalam
program ini, koperasi tidak hanya menjadi tempat simpan-pinjam, tetapi juga
menjadi pusat produksi dan distribusi hasil usaha masyarakat,” ungkapnya.
Sementara
itu, Bupati Batang M. Faiz Kurniawan mengatakan, Koperasi Desa/Kelurahan Merah
Putih (KDMP) di Kabupaten Batang ini mencapai 100 persen dari total 248 Desa
dan Kelurahan sudah resmi.
“Pembentukan
koperasi tingkat desa bukanlah sekedar formalitas organisasi, akan tetapi
sebuah instrumen strategis dalam memberdayakan masyarakat, meningkatkan
kesejahteraan ekonomi, dan menumbuhkan kemandirian desa,” terangnya.
Koperasi
ini memiliki prinsip-prinsip yang luhur, seperti kebersamaan, kekeluargaan, dan
gotong-royong, memiliki potensi besar untuk menjadi motor penggerak pembangunan
ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di Desa Keteleng.
Faiz
juga menyebutkan bahwa, dengan pengelolaan yang profesional dan adaptif
terhadap perkembangan zaman, kita yakin koperasi ini akan mampu bersaing dan
memberikan manfaat yang maksimal bagi seluruh anggota.
Ia
berharap, koperasi ini akan mampu berjalan dengan baik, transparan, dan
akuntabel agar manfaatnya dapat dinikmati banyak masyarakat di desa. (MC
Batang, Jateng/Roza/Sri Rahayu)