Gandeng Dewan, DKD Batang Perluas Ruang Ekspresi Seniman Lokal
Batang - Kepedulian terhadap keberlanjutan akan seni budaya Kabupaten Batang, terus diupayakan oleh Dewan Kesenian Daerah (DKD), dengan menggelar workshop. Menggandeng Wakil Ketua DPRD Jateng Muhammad Saleh, DKD berupaya menjalin sinergi, sehingga segera terwujud harapan membangun kebudayaan yang lebih baik.
Batang - Kepedulian terhadap keberlanjutan akan seni budaya Kabupaten Batang, terus diupayakan oleh Dewan Kesenian Daerah (DKD), dengan menggelar workshop. Menggandeng Wakil Ketua DPRD Jateng Muhammad Saleh, DKD berupaya menjalin sinergi, sehingga segera terwujud harapan membangun kebudayaan yang lebih baik.
Wakil
Ketua II DKD Batang Ahmad Zaenuri mengatakan, roda kesenian dan kebudayaan di
Batang perlu digerakkan, lewat sinergi yang dibangun bersama berbagai kalangan.
Apabila sinergi antara pelaku seni budaya dan Pemerintah Daerah dan telah
terbangun, roda kebudayaan pasti bergerak cepat.
“Jika
Bupati maupun Dewan Perwakilan Rakyat mendukung penuh kemajuan seni budaya
suatu daerah, tentu kesenian kebudayaan itu akan tumbuh. Sementara ini,
kepedulian itu yang belum begitu tersentuh,” katanya, saat gelaran workshop
kebudayaan, di Aula SMKN 1 Batang, Kabupaten Batang, Kamis (23/1/2025).
Terkait
wacana pembentukan lembaga Dewan Kebudayaan Daerah, Zaenuri turut mengapresiasi
karena nantinya ada lembaga yang mengatur khusus, dan mencegah timbulnya
tumpang tindih.
“Ada
satu lembaga yang mengurus kebudayaan, tidak campur dengan yang lain, karena
kebudayaan ranahnya luas,” jelasnya.
Diakuinya,
anggaran berperan penting terhadap keberlanjutan perkembangan kebudayaan suatu
daerah. “Batang pernah menggelar pameran nasional dengan menghadirkan perupa
dari Jawa dan Sumatera, tapi karena anggarannya berkurang otomatis, kualitas
juga turun,” ungkapnya.
Sementara
itu, Wakil Ketua DPRD Jateng Muhammad Saleh menanggapi positif semangat
berkesenian di Kabupaten Batang. Maka, anggaran terus dioptimalkan, untuk
memberikan dukungan sarana prasarana penunjang bagi pelaku seni.
“Selama
2024, sebanyak 37 komunitas seni budaya di Kabupaten Batang sudah kami bantu
sarana berkeseniannya. Di antaranya, pembelian seperangkat gamelan, hingga
memberikan dukungan pergelaran bagi seniman sintren dan lainnya,” terangnya.
Saleh
memastikan, tahun 2025 jumlah komunitas yang didukung akan ditingkatkan,
sembari menunggu komunitas yang telah terdata. Terkait Kementerian Kebudayaan,
ia mendukung penuh karena seni budaya akan diurus oleh dinas yang linier dengan
kementerian tersebut.
“Sebagai wujud nyata, kami bersama Dewan Kesenian Daerah Batang, sedang merumuskan sebuah even yang akan dirutinkan. Sehingga ruang ekspresi seniman Batang dalam berkarya makin luas,” tandasnya. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)