Home / Berita / Aktivitas Pemuda Pramuka dan Organisasi Sosial / LASKAR CANDIARENG, MENITI PERJALANAN PEJUANG BATANG

Berita

Laskar Candiareng, Meniti Perjalanan Pejuang Batang

Batang - Masyarakat Desa Candiareng kembali berpartisipasi dalam memeriahkan Kirab Merah Putih yang diselenggarakan Kanzus Sholawat. Mengusung tema "Laskar Pejuang Desa Candiareng", kegiatan ini menjadi ajang refleksi sejarah perjuangan bangsa sekaligus momen kebanggaan bagi warga Candiareng.

Batang - Masyarakat Desa Candiareng kembali berpartisipasi dalam memeriahkan Kirab Merah Putih yang diselenggarakan Kanzus Sholawat. Mengusung tema "Laskar Pejuang Desa Candiareng", kegiatan ini menjadi ajang refleksi sejarah perjuangan bangsa sekaligus momen kebanggaan bagi warga Candiareng.

Kepala Desa Candiareng Turmudi mengungkapkan, kirab ini merupakan bentuk penghormatan terhadap perjuangan para pahlawan.

“Desa Candiareng bukan sekadar lokasi, tetapi jadi saksi bisu perjalanan para pejuang kemerdekaan di masa lalu,” katanya, saat ditemui di Balai Desa Candiareng, Kecamatan Warungasem, Kabupaten Batang, Jumat (11/10/2024).

Kegiatan ini diawali dengan penyerahan bendera Merah Putih dari mantan Kepala Desa Candiareng H. Yahya, kepada Turmudi. Bendera kemudian dikirab sejauh 4 kilometer menuju Desa Masin, yang memiliki makna histori mendalam, sebagaimana diungkapkan dalam buku Wajah Desa Candiareng karya Agus Supriyanto (alm), yang menjelaskan desa tersebut pernah dilalui oleh para pejuang kemerdekaan.

Sesampainya di Desa Masin, kirab berakhir di Makam Syekh Tholabudin, dilanjutkan upacara penyerahan bendera Merah Putih dari Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki kepada rombongan Kirab Kanzus. Rombongan segera melanjutkan perjalanan menuju Alun-alun Kota Pekalongan.

Camat Warungasem Darsono menyampaikan, Desa Candiareng memiliki potensi yang besar sehingga dipilih menjadi titik awal keberangkatan Kirab Merah Putih, sehingga harus maju menjadi Desa Cerdas Nasional sebagai laboratorium ilmu pengetahuan pada tahun 2045.

“Kegiatan ini bukan hanya peringatan sejarah, tetapi juga merupakan langkah nyata dalam membangun masa depan yang lebih cerah bagi generasi mendatang,” tandasnya. (MC Batang, Jateng/Yudha/Heri)