Terasvara Siap Gandeng Seniman Tradisional Keliling Daerah
Batang - Even ikonik Terasvara kembali menghibur masyarakat Batang dengan menampilkan ragam tari tradisional. Dalam episode ketiga ini menampilkan tari leak, barongan hingga brendung, sebagai media informasi, agar makin dikenal publik hingga pelosok desa.
Batang -
Even ikonik Terasvara kembali menghibur masyarakat Batang dengan menampilkan
ragam tari tradisional. Dalam episode ketiga ini menampilkan tari leak,
barongan hingga brendung, sebagai media informasi, agar makin dikenal publik
hingga pelosok desa.
Ketua
Dewan Kesenian Daerah (DKD) Batang Ahmad Suroso menyampaikan, sebuah
peningkatan luar biasa karena respons masyarakat sangat positif. Sebab selain
menjadi hiburan, terdapat keunikan tersendiri di tengah arus modernisasi
teknologi informasi.
“Ini
jadi awal yang baik karena didukung oleh Komisi A DPRD Jateng yang membidangi
seni budaya. Tentu menjadi membuka akses keberlanjutan kesenian tradisional
sebagai media penyampai informasi yang menarik dan edukatif,” katanya, saat
ditemui di Jalan Veteran Batang, Kabupaten Batang, Jumat (21/6/2024) malam.
Sebagai
tindak lanjut, akan dilakukan pendampingan oleh Komisi A DPRD Jateng terhadap
para seniman tradisional di Batang. Dengan menggelar pementasan di tiap
kecamatan yang membawa misi mengenalkan kesenian tradisional ke generasi z.
Tanggapan
positif ditunjukkan oleh Ketua Komisi A DPRD Jateng Mohammad Saleh yang siap
memberikan dukungan penuh terhadap keberlangsungan kesenian tradisional di
Batang.
“Terasvara
ini suatu media yang tepat untuk mengenalkan kesenian tradisional kepada anak
muda, supaya tidak lupa budayanya,” tuturnya.
“Ada
sedikit kerawanan akan melemahnya kecintaan generasi muda terhadap kesenian
tradisional. Kalau budaya luar saja, bisa promosi di sini, harusnya kita pun
bisa mendukung budaya lokal agar dikenal mancanegara,” jelasnya.
Selama
satu tahun, ia terus berkeliling ke tiap kecamatan untuk mengenalkan kesenian
tradisional kepada khalayak. Khusus bagi seniman yang belum dapat tampil di
Terasvara, nantinya bersama DKD Batang secara berkelanjutan akan ditampilkan ke
tiap kecamatan.
Sementara
itu, Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki mengapresiasi keberlanjutan
even ikonik Terasvara dengan menggandeng seniman tradisional, didukung pemangku
kebijakan yang peduli akan seni dan budaya.
“Dengan
tampil di Terasvara, masyarakat jadi tahu ragam kesenian yang ada di Batang,”
ungkapnya.
Potensi
dan kreativitas seniman di Batang sangat beragam dan belum tergali secara
optimal. Maka lewat Terasvara ini menjadi media pengenalan terhadap mereka yang
belum mengenal. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)