Home / Berita / Kesehatan / DINKES CATAT KASUS DIABETES TIPE 2 DI BATANG MENINGKAT TIAP TAHUNNYA

Berita

Dinkes Catat Kasus Diabetes Tipe 2 di Batang Meningkat Tiap Tahunnya

Batang - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Batang mencatat per September 2023 kasus Diabetes tipe 2 (Diabetes Melitus) di Batang mencapai 9.304 kasus. Angka tersebut lebih tinggi dari September 2022, yakni sekitar 7.838 kasus yang ditemukan.

Batang - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Batang mencatat per September 2023 kasus Diabetes tipe 2 (Diabetes Melitus) di Batang mencapai 9.304 kasus. Angka tersebut lebih tinggi dari September 2022, yakni sekitar 7.838  kasus yang ditemukan.

Dari data tersebut ada peningkatan sekitar 20 persen jika dibandingkan kasus dari Januari-September.

“Di Tahun 2022 lalu, total yang kami temukan ada 11.147 kasus. Namun jika dibandingkan dari data saat ini, dari Januari hingga September, antara tahun 2022 dan 2023 sudah ada peningkatan 20 persen. Kami harap nantinya di akhir tahun bisa menurun,” kata Kepala Dinkes Batang, melalui Kepala Seksi Pencegahan Penyakit Tidak amenular dan Kesehatan Jiwa (P2PTM dan Keswa) Aditya Rakhmandanu saat ditemui di Kantornya, Kamis (12/10/2023).

Dari hasil analisa, Dinkes menyebutkan ada beberapa faktor yang menyebabkan peningkatan kasus Diabetes tipe 2 ini. Seperti faktor resiko kurangnya aktivitas olahraga. Kemudian diet yang tidak seimbang dan mengkonsumsi gula berlebihan, pola makan yang tidak teratur, konsumsi makanan yang tinggi kalori dan tidak bergizi secara berlebihan.

“Saya mengimbau, masyarakat untuk berupaya mencegah penyakit diabetes. Salah satunya dengan menerapkan pola hidup "CERDIK",” jelasnya.

Masyarakat diharapkan melakukan Cek kesehatan secara rutin seperti cek tekanan darah/tensi, timbang berat badan, ukur lingkar perut, dan cek gula darah. kemudian Enyahkan asap rokok dan bagi perokok upayakan untuk berhenti merokok.

“lalu Rajin aktivitas fisik/olahraga minimal 30 menit per hari dalam 3-5 kali per minggu. Lakukan diet seimbang dengan mengurangi makanan/minuman yang mengandung kadar gula tinggi atau pemanis buatan, batasi konsumsi gula dengan tidak melebihi 4 sendok makan per orang per hari,” terangnya.

Lebih penting istirahat cukup dengan  tidur 7-8 jam per hari, serta kelola stres dengan rekreasi, berpikiran positif, bersosialisasi dan mengembangkan minat dan hobi. (MC Batang, Jateng/Edo/Siska)