Bupati Batang Siap Memberikan Support Organisasi Keanggotaan LVRI
Batang - Legium Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kabupaten Batang saat ini mengalami krisis keanggotaan. Pada bulan Agustus 2021 keanggotannya terhitung masih 23 orang veteran, namun di Januari 2022 sudah berkurang 4 orang karena meninggal dunia.
Batang - Legium Veteran
Republik Indonesia (LVRI) Kabupaten Batang saat ini mengalami krisis
keanggotaan. Pada bulan Agustus 2021 keanggotannya terhitung masih 23 orang
veteran, namun di Januari 2022 sudah berkurang 4 orang karena meninggal
dunia.
Hal ini disampaikan
Dewan Pembina LVRI Kabupaten Batang Mayor (Purn) M Ikhsan saat Peringati
HUT LVRI Ke-65, di Kantor LVRI Jalan Veteran, Kabupaten Batang, Rabu (5/1/2022).
“Anggota yang sudah
mendahului kami, satu veteran dari PKRI, satu orang dari veteran Dwikora dan
dua orang veteran Seroja,” katanya.
Ia pun mengatakan,
Kalau merenung masa yang akan datang, rumah besar LVRI jika tidak ada UU 15/2012
tentang veteran tidak akan ada penghuninya lagi.
“Kita tidak bisa
merekrut anggota lagi sebagai mana anggota ormas yang lain, karena yang kita
rekrut harus punya nomor pokok veteran. Jadi kita sangat beruntung dengan UU
15/2012 yang disetujui Pak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, sehingga kita
bisa merekerut lagi anggota veteran,” jelasnya.
Ia pun berharap, kepada
Polres Batang untuk dapat mengikutkan anggotanya yang memiliki gelar kehormatan
vetaran perdamaian PBB.
“Bagi anggota
kepolisian dan TNI yang memilki gelar kehormatan vetaran perdamaian PBB
gabunglah dengan kami. Kami tidak menarik bayaran,” harapnya.
Sementara itu, Bupati
Batang Wihaji mengatakan, dari hasil laporan LVRI pada tahun ini keanggotaannya
sudah berkurang sebanyak 1.883 orang veteran yang sudah meninggal dunia.
“Untuk Batang sudah ada
4 orang yang mendahului kita, tentu ini menjadi perhatian LVRI Batang yang semakin
kesini anggotanya habis,” terangnya.
Ia juga mengapresiasi
semangat para vetaran dalam memperjuangkan kemerdekaan yang telah mengorbankan
jiwa dan hartanya.
“Oleh karena itu, tugas
kita sebagai generasi penurus Bangsa untuk melanjutkan perjuangan para veteran.
Melihat dari berbagai peristiwa perjuangan dan konflik di Indonesia, saya meyakini
bahwa Indonesia pasti ada solusinya,” ujar dia.
Bupati juga menyatakan
kesiapannya membantu dan memberikan support untuk kegiatan LVRI sesuai dengan
kemampuan keuangan daerah dan perundang-undangan. (MC Batang,
Jateng/Edo/Jumadi)