Home / Berita / Ekonomi / BRI DAN BANK JATENG SIAP MELAYANI PENUKARAN UANG BARU

Berita

BRI dan Bank Jateng Siap Melayani Penukaran Uang Baru

Menjelang hari raya Idul Fitri Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Bank Jateng Cabang Batang siap melayani masyarakat Batang untuk menukarkan uang baru. Meski demikian prosentase uang emisi lama dan baru yang diberikan kepada warga terdiri dari 80 persen uang emisi 2015 dan 20 persen uang emisi 2016.

Menurut Asisten Manajer Operasional (AMO) BRI Cabang Batang Indah Sri Sukmawati yang ditemui di ruang kerjanya, Rabu (8/6), dari Bank Indonesia (BI) memang sudah memberikan arahan agar pada saat warga ingin menukarkan uang baru, mereka akan mendapat uang emisi lama yang dicampur dengan emisi baru.

Indah menambahkan sampai saat ini BRI Batang setiap harinya melayani penukaran uang baru mencapai Rp. 500 juta. Dirinya menghimbau agar masyarakat Batang tidak perlu khawatir dengan munculnya uang emisi baru, ini hanya karena faktor belum terbiasanya dengan uang baru dan warga diminta lebih bijak serta hemat menggunakan uang.

Senada dengan BRI, Wakil Pimpinan Bank Jateng Cabang Batang Akhmad Farikhi pun mengatakan hal serupa, bagi seluruh masyarakat Batang yang ingin menukarkan uang baru, Bank Jateng siap melayani. “Kami membuka pelayanan untuk penukaran uang baru tiap hari Selasa dan Kamis, namun tidak menutup kemungkinan tetap melayani di setiap harinya,” katanya.

“Hal ini dilakukan karena untuk mengantisipasi agar tidak terjadi kekurangan stok uang baru dan setiap harinya Bank Jateng melayani penukaran uang baru mencapai Rp. 250 juta,” terang Farikhi.

Muhammad salah seorang warga yang sedang menukarkan uang baru menyampaikan hal ini sudah menjadi tradisi bagi orang tua untuk memberikan uang yang baru kepada anak atau saudara. “Jadi selagi ada waktu, saya menyempatkan untuk menukarkan uang baru,”ujarnya.

Pelayanan penukaran uang baru tidak hanya untuk para nasabah bank saja, namun bagi warga yang tidak menjadi nasabah bank pun dipersilakan bila ingin menukarkan uang baru. Penukaran uang dibuka hingga 23 Juni 2017. (Heri/McBatang)