BNNK Batang Pastikan 30 Finalis Duta Wisata Bebas Penyalahgunaan Narkoba
Batang - Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Batang, memastikan bahwa 30 Finalis Duta Wisata Batang yang akan menunjukkan penampilannya pada Malam Grand Final Mas dan Mbak Duta Wisata Batang 2019, bebas dari penyalahgunaan narkoba di Aula Hotel Sendang Sari Kabupaten Batang, Rabu (24/7/2019).
Kepala BNNK Batang, AKBP Windarto menyatakan, untuk memastikan para Finalis Duta Wisata benar-banar bebas dan jauh dari penyalahgunaan narkoba, kami mengadakan deteksi dini dengan tes urine kepada 30 finalis.
“Ternyata dari tes urine yang dilakukan, alhamdulillah semua finalis hasilnya negatif,” tegasnya.
Kepada para Duta Wisata, AKBP Windarto berpesan karena merupakan putra-putri pilihan, maka jangan pernah mendekati dan mencoba narkotika. Harapanya agar Duta Wisata ini nantinya dapat mewujudkan Batang Berkembang tanpa narkoba.
“Jadi kalau bergaul, adik-adik Finalis Duta Wisata ini harus berhati-hati, karena penyalahgunaan narkoba berawal dari pergaulan yang salah. Untuk mencegahnya, dimulai dari diri sendiri dengan sistem imun yang baik untuk membentengi dari perilaku menjurus pada penyalahgunaan narkoba,” paparnya.
Ia mengharapkan, Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), tidak hanya menjadi tugas dari pihak BNNK Batang dan aparat Kepolisian. Namun juga akan dititipkan kepada adik-adik finalis Duta Wisata, agar dalam pergaulannya pun ikut berpartisipasi untuk mensosialisasikan dan pemahaman ke teman-temannya, supaya sama-sama tidak memakai narkotika.
Jika sampai menjadi penyalahguna narkoba, organ tubuh yang pertama kali merasakan efek negatifnya adalah sistem syarafnya.
“Semoga kompetisi Mas dan Mbak Duta Wisata besok (Kamis malam, 25/7/2019), bisa berjalan dengan lancar, sehingga yang terpilih nanti, bisa membawa Kabupaten Batang menjadi semakin baik,” pungkasnya.
Sementara itu, salah satu Finalis Duta Wisata, Andrian mengungkapkan, sosialisasi yang digelar oleh BNNK Batang sangat baik dan berguna bagi para finalis, karena generasi muda saat ini termasuk darurat narkoba.
“Sedangkan tes urine yang baru dilakukan, tentu sangat mendukung terciptanya generasi muda yang bebas dari penyalahgunaan narkoba, karena Duta Wisata sendiri adalah sorotan untuk pemuda-pemudi Kabupaten Batang, untuk memberikan teladan yang baik bagi teman-teman kita sendiri,” ujarnya.
Sebagai seorang pribadi, Andrian berusaha untuk menguatkan iman, karena benteng terkuat adalah dari diri sendiri. Kalau sampai terpengaruh penyalahgunaan narkoba, itu merupakan hal yang sangat membuat hancur hidup diri sendiri.
“Jika ada teman kita yang terindikasi penyalahgunaan narkoba, sebisa mungkin kita memotivasi untuk segera berhenti menjadi pecandu narkoba,” tuturnya.
Ia mengharapkan, kepada semua teman yang ingin tetap bugar dan selalu sehat serta dapat menjalankan aktivitas dengan baik, langkah yang tepat adalah dengan rutin berolahraga.
“Karena berolahraga itu dapat menguatkan fisik kita sendiri, tanpa perlu memakai obat-obatan terlarang,” pungkasnya. (MC Batang, Jateng/Heri)