Uniknya Tanda Pengenal Koper Calhaj
Batang - Koper menjadi bagian terpenting bagi para Calon Jamaah Haji (Calhaj) untuk meletakkan segala keperluan selama beribadah di Tanah Suci. Calhaj menyematkan tanda khusus di koper, agar mudah dikenali begitu sampai di bandara King Abdul Aziz Jeddah.
Batang - Koper menjadi
bagian terpenting bagi para Calon Jamaah Haji (Calhaj) untuk meletakkan segala
keperluan selama beribadah di Tanah Suci. Calhaj menyematkan tanda khusus di
koper, agar mudah dikenali begitu sampai di bandara King Abdul Aziz Jeddah.
Tanda pengenal seperti
boneka maupun kain perca, bahkan ada pula yang menyematkan kerupuk usek dan
mainan, agar tak tertukar dengan koper Calhaj lain.
Pengurus KBIH Ashofa,
Khairul Anwar menanggapi positif dengan keunikan ragam tanda pengenal koper
jamaah haji. Tanda itu tidak menggangu karena dari pihak Kemenag sudah
menyematkan foto dan biodata Calhaj di tiap koper.
“Tanda seperti kerupuk
usek, mainan atau lainnya hanya untuk makin memudahkan masing-masing Calhaj.
Tanda itu juga syukur mereka kepada Allah, karena bisa ke Tanah Suci berkat
usaha jualan kerupuk, mainan atau lainnya,” katanya, saat mengantarkan koper
Calhaj sebelum diterbangkan ke Tanah Suci, di Gedung Pramuka, Jalan Dr. Sutomo,
Kabupaten Batang, Jumat (2/6/2023).
Tanda unik yang tersemat
di koper, adalah milik Supriyono dan Masruroh pengusaha kerupuk usek demikian
pula dengan Caswari adalah pengusaha mainan anak-anak yang menyematkan truk
mainan.
Sementara itu,
Koordinator Penerimaan Koper Calhaj, Kantor Kemenag Batang, Faisol
mempersilakan bagi Calhaj yang menyematkan tanda pengenal koper tambahan dengan
tujuan memudahkan dalam mengenali koper masing-masing.
“Jamaah punya inovasi
untuk jadi ciri-ciri kopernya. Itu sebuah keunikan, mudah dikenali jamaah, dan
alhamdulilah sampai sekarang belum ada yang kopernya tertukar,” ujar dia.
Petugas membuka layanan
penerimaan lebih dari 700 koper Calhaj mulai 2-3 Juni mulai pukul 08.00-16.00
wib. Selanjutnya akan dikirim ke Embarkasi Haji Donohudan Boyolali, Minggu 4
Juni, sebelum diterbangkan ke Bandara King Abdul Aziz Jeddah 6 Juni mendatang.
(MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)