Home / Berita / UMKM / KOMUNITAS MUDA BERBAHAYA BATANG GELAR SEKOLAH EKSPOR BAGI PELAKU UMKM

Berita

Komunitas Muda Berbahaya Batang Gelar Sekolah Ekspor Bagi Pelaku UMKM

Batang - Komunitas Muda Berbahaya menggelar sekolah ekspor bagi 20 pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Batang yang punya potensi menembus pasar internasional.

Batang - Komunitas Muda Berbahaya menggelar sekolah ekspor bagi 20 pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Batang yang punya potensi menembus pasar internasional.

Sekolah ekspor tersebut mengajarkan tata laksana cara - cara mengekspor produknya ke luar negeri yang didukung oleh Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tegal.

“Ada 20 pelaku UMKM. Para pelaku UMKM yang punya potensial ekspor dengan produk dan packing juga sudah bagus,” kata Kepala Bidang Perdagangan, Disperindag UKM Batang Endang Rachmawati saat ditemui di Aula Bupati Batang, Kabupaten Batang, Rabu (12/4/2023).

Ia berharap, para pelaku UMKM Batang yang ikut sekolah ekspor bisa menembus pasar internasional. Di sisi lain, pihaknya ingin bisa mengikutkan produk UMKM bertaraf internasional.

“Kalau UMKM di Batang ada yang sudah ekspor, tapi banyak yang melalui pihak ketiga,” tuturnya.

Kepala Kantor Pengawasan, Pelayanan Bea dan Cukai Tegal Yudi Hendrawan mengatakan, sekolah ekspor, para pelaku UMKM diajari prosedur tata laksana ekspor, bagaimana membuat dokumen. Dan yang utama saat ini adalah bagaimana prodak UMKM bisa menembus pasar internasional.

“Intinya adalah bagaimana teman-teman UMKM ini bisa semakin maju dengan tujuan utama bagaimana mereka bisa melakukan ekspor terhadap produk-produknya,” tegasnya. 

Teman-teman ini kan butuh support. Karena mereka sangat membutuhkan informasi terkait produk yang bisa menembus pasar internasional.

Yudi menyebut sudah membimbing tujuh UMKM dengan potensi ekspor. Saat ini, dua pelaku UMKM, sudah melakukan ekspor mandiri.

“Lalu, pelaku UMKM lainnya sudah melakukan ekspor tapi melalui pihak ketiga. Contoh beberapa produk UMKM yang sudah ekspor getah, sarang walet, sarung goyor, rempah dan lain sebagainya,” ujar dia. (MC Batang, Jateng/Edo/Jumadi)