Home / Berita / Sosial / PRAMUKA BERBASIS TI, KEKINIAN TANPA HILANGKAN FUNGSI

Berita

Pramuka Berbasis TI, Kekinian Tanpa Hilangkan Fungsi

Batang Pasca Pandemi Covid-19, kegiatan kepramukaan di institusi pendidikan belum begitu menggeliat. Kwarran Batang berupaya menggairahkan kembali, dengan menggelar Kursus Orientasi Singkat dan Karang Pamitran.

Batang Pasca Pandemi Covid-19, kegiatan kepramukaan di institusi pendidikan belum begitu menggeliat. Kwarran Batang berupaya menggairahkan kembali, dengan menggelar Kursus Orientasi Singkat dan Karang Pamitran.

Karang Pamitran diikuti oleh jajaran kepala sekolah baik di jenjang SD hingga SMA maupun MI hingga MA.

Menariknya, kegiatan tersebut digelar secara swadaya dari para peserta, tanpa stimulan dari pihak Kwarran Batang.

Ketua Kwarcab Batang Retno Dwi Irianto menyampaikan, dalam praktiknya perlu inovasi untuk menghindarkan anak dari kejenuhan.

“Teknologi Informasi (TI) sekarang berkembang sangat luar biasa. Banyak yang menggunakan sistem, teknologi dan pembelajaran yang baru, tanpa menghilangkan dasar-dasar maupun fungsi Pramuka,” katanya, usai membuka Kursus Orientasi Singkat dan Karang Pamitran, di Gedung Pramuka Kabupaten Batang, Selasa (27/9/2022).

Kegiatan tersebut untuk memotivasi anak didik nantinya, melalui para pendidik pada tiap sekolah.

“Selama ini Pramuka kita “tertidur”, sehingga dengan kegiatan ini memori mereka diingatkan dan disegarkan, melalui transfer ilmu langsung dari para pelatih kepada peserta,” terangnya.

Ia mengimbau, para siswa mengaktifkan kembali kegiatan Pramuka. Pramuka ini kan kegiatan non-formal yang membangun karakter manusia Indonesia yang berjiwa Pancasila, mencintai NKRI, berwawasan ke depan.

Ia memastikan, kegiatan Pramuka di luar ruangan sudah diizinkan. Bahkan di tingkat Jawa Tengah maupun Jambore Nasional, dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Kepala sekolah bisa memanfaatkan momentum langka ini, untuk memotivasi para guru dan anak didik, supaya kembali bersemangat dalam menggelar kegiatan kepramukaan,” tegasnya.

Ia menambahkan, dalam waktu dekat akan digelar event Pramuka Garuda di Jawa Tengah.

“Oktober mendatang event tersebut akan digelar, untuk meningkatkan kualitas anak-anak. Lalu disusul Musyawarah Cabang di bulan November,” terangnya.

Ketua Kwarran Batang, Nur Nasetya Nugroho menerangkan, penyelenggaraan kegiatan ini murni swadaya dari Gugus Depan.

“Mereka sudah menganggarkan dalam Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tiap sekolah untuk meningkatkan pengetahuan para pembina. Sasaran utamanya para Pembina Gugus Depan,”  jelasnya.

Selain materi, para peserta juga akan mempraktikkan langsung di Agrowisata Selopajang pada 30 September dan 1 Oktober mendatang.

“Kami berupaya mengenalkan destinasi wisata yang ada di Kabupaten Batang,” ujar dia. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)