Battle V60 Kenduri Kopi, Bukti Batang Penghasil Robusta Terbesar di Jawa Tengah
Batang - Battle V60 Kenduri Kopi menjadi bukti pecinta dan penikmat kopi di Jawa Tengah makin dinikmati khususnya Kabupaten Batang. Battle V60 Kenduri Kopi merupakan acara tradisi syukuran kopi perdana dan ajang adu kemampuan barista dalam meracik kopi robusta Kabupaten Batang.
Batang - Battle V60 Kenduri Kopi menjadi bukti pecinta dan penikmat kopi di Jawa Tengah makin dinikmati, khususnya di Kabupaten Batang. Battle V60 Kenduri Kopi merupakan acara tradisi syukuran kopi perdana dan ajang adu kemampuan barista dalam meracik kopi robusta Kabupaten Batang.
Peserta dan pengunjung
datang dari berbagai daerah seperti Jepara, Salatiga, Kendal, Pekalongan, dan
Pemalang.
Lomba seduh kopi
menggunakan teknik V60 merupakan teknik populer dalam menyeduh atau brewing
secangkir kopi dalam industri kafe atau para penikmat kopi.
“Kami menggelar acara
ini untuk mempromosikan kopi Kabupaten Batang hingga keluar kota dan
menggairahkan para petani dan penikmat kopi,” kata Direktur Koperasi Batang
Coffee Rifani saat ditemui dalam Battle V60 Kenduri Kopi di Kebun Laboratorium
Kopi Batang Coffee Kabupaten Batang, Selasa (5/7/2022).
Para peserta pun
memperkenalkan pengalaman autentik menyesap kopi lokal Kabupaten Batang, dengan
teknik V60. Apalagi dalam perlombaan seduh kopi ini menggunakan bahan baku
yaitu kopi robusta Kabupaten Batang.
“Dipilihnya kopi
robusta menjadi bahan utama Battle Kopi karena Kabupaten Batang penghasil kopi
robusta terbesar di Jawa Tengah dan kopinya sendiri mempunyai khas tersendiri,”
jelasnya.
Kategori pemenang yang
dicari Battle V60 Kenduri Kopi adalah Body, acidity dan aftertaste.
“Keunikan dalam Battlle
V60 Kenduri Kopi adalah penggunaan bahan utama lomba yang berbeda-beda yakni
pada babak penyisihan menggunakan kopi robusta surjo, pada babak semi final
menggunakan kopi silurah, dan pada babak final menggunakan kopi genting,”
tuturnya.
Selain diramaikan
peserta para barista, Battle V60 Kenduri Kopi juga didatangi pengunjung yang
diluar ekspetasi, karena yang hadir 250
orang. melebihi kuota yang kita siapkan penyelenggara 150 orang saja.
“Kegiatan ini bentuk
dukungan kami menumbuhkan semangat para petani kopi robusta di Kabupaten Batang
yang punya potensi besar,” ungkapnya.
Sementara itu, Peserta
Battle V60 Kenduri Kopi dari Kendal Khoirul Anam mengatakan, bahwa acara
kompetisi ini, setiap barista punya gaya dan teknik sendiri dalam menyeduh kopi
dengan menggunakan alat V60.
Setiap peserta harus
memahami dan mengulik kembali rasa dan aroma khas biji kopi yang digunakan
dalam perlombaan.
“Biasanya barista
menyeduhkan kopi memakai arabika, tetapi ini menggunakan robusta yang pasti
tekniknya harus disesuaikan kembali agar rasa ciri khas kopinya keluar,” ujar
dia.