Pj Bupati Batang: Ibadah Haji, Modal Fisik Harus Kuat
Batang - Setelah menanti dua tahun, akibat Pandemi Covid-19, akhirnya 145 Calon haji (calhaj) dari kloter 33 bisa berangkat Tanah Suci pada pukul 06.00 WIB menuju Asrama Haji Donohudan Solo.
Batang - Setelah
menanti dua tahun, akibat Pandemi Covid-19, akhirnya 145 Calon haji (calhaj)
dari kloter 33 bisa berangkat Tanah Suci pada pukul 06.00 WIB menuju Asrama
Haji Donohudan Solo.
Sedangkan 243 Calhaj
dari kloter 34 rencananya akan diberangkatkan pada Minggu pukul 3.00 WIB.
Penjabat (Pj) Bupati
Batang Lani Dwi Rejeki mengingatkan, agar para Calhaj selalu menjaga kondisi
kesehatan saat berada di Tanah Suci, meskipun telah divaksin lengkap.
“Dalam menjalankan
ibadah haji, modal utama adalah fisik harus sehat, sehingga bisa mengikuti
rangkaian ibadah haji dengan sempurna, mulai dari rukun, wajib hingga sunah
haji,” katanya, usai memberangkatkan 145 Calhaj, di halaman Pendopo Kabupaten Batang,
Sabtu (25/6/2022).
Ia juga meminta,
seluruh Calhaj ikut mendoakan agar seluruh masyarakat Batang dikaruniai
kesehatan, semakin meningkat kesejahteraannya serta dijauhkan dari segala wabah
dan musibah.
“Sebenarnya yang
penting niat dari awal itu ibadah lillahi ta’ala, ini semua karena panggilan dari
Allah untuk beribadah Insyaallah dimudahkan dalam segala urusan kita. Kalaupun
ada kendala kecil itu wajar tapi tidak
masalah,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala
Dinas Kesehatan Batang, dr. Didiet Wisnuhardanto memastikan, seluruh Calhaj
yang diberangkatkan ke Asrama Haji Donohudan negatif Covid-19.
“Jaga ketahanan fisik
dan protokol kesehatan. Semua Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) sudah
disiagakan untuk membantu memberikan pengobatan bagi Calhaj apabila mengalami
keluhan kesehatan,” ungkapnya.
Salah satu Calhaj
Linasihati (65), mengungkapkan kebahagiaannya karena setelah dua tahun
tertunda, akhirnya berkesempatan beribadah ke dua kota suci yakni Mekah Al
Mukaromah dan Madinah Al Munawaroh.
“Senang sekali saya
bisa ke Tanah Suci. Persiapannya ya setiap pagi rutin berolahraga lari keliling
lapangan dan senam,” ujar dia.
Ia juga berdoa ketika
sampai ke Tanah Suci agar diberikan kesehatan, supaya bisa beribadah serta bisa
meningkatkan iman dan takwa kepada Allah.
“Di sana yang penting
perasaan kita senang, serahkan semuanya kepada Allah karena niatnya ibadah,” pungkasnya.
(MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)