PMI Batang Salurkan Sembako dan Uang Tunai Rp10 Juta Untuk Bangun Rumah
![](img/berita/20-220402185129berita8890_.jpeg)
Batang - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Batang menyalurkan bantuan kepada warga yang rumahnya terkena musibah kebakaran.
Batang - Palang Merah
Indonesia (PMI) Kabupaten Batang menyalurkan bantuan kepada warga yang rumahnya
terkena musibah kebakaran.
Bantuan tersebut berupa
paket sembako dan uang tunai sebesar Rp10 juta. Bantuan diterima langsung oleh
korban, Radum (62) warga Desa Selopajang Barat RT 03/RW 01, Kecamatan Blado,
Sabtu (2/4/2022).
Ketua PMI Kabupaten
Batang Akhmad Taufiq mengatakan, bantuan uang Rp10 juta kita berikan secara
tunai. Semoga uang ini bisa untuk membangun kembali rumahnya yang terbakar
ludes pada Jumat (1/4/2022) kemarin.
“Bantuan yang diberikan
berupa paket sambako dan uang tunai itu merupakan uang dari masyarakat yang
dikumpulkam melalui penggalangan bulan dana PMI,” jelasnya.
Rumah korban kebakaran
mulai hari ini kita bangun kembali dengan melibatkan relawan PMI bersama warga
desa, Banser NU, anggota Koramil dan Polsek Blado.
“Diperkirakan rumah
korban kabakaran selesai pertengahan Ramadan ini,” tegasnya.
Perlu diketahui, lanjut
dia, musibah kebakaran diketahui oleh tatangga korban, Ahmad Mudor yang sedang
berada di kandang kelinci miliknya yang persis bersebelahan dengan rumah
korban. Ia tiba-tiba melihat api sudah menyala dari bagian tengah rumah korban
sekira pukul 14.00 WIB, pada Jumat (1/4/2022).
Lalu, ia berusaha
mencari bantuan warga sekitar rumah korban namun seketika api membesar dan
membakar seluruh bagian rumah.
Pada waktu kejadian
pemilik rumah sedang memberi makan ternak sapi di belakang rumah.
Mendapat laporan warga,
Anggota Polsek Blado bersama Koramil,
Kecamatan dan PMI Blado langsung menuju ke TKP berupaya memadamkan api.
Api akhirnya bisa dipadamkan pada pukul 15.00 WIB.
“Namun, rumah papan
kayu beratap genting dengan ukuran 6 x 12 meter persegi itu terbakar habis rata
dengan tanah,” ujar dia.
Dalam peristiwa
tersebut tidak ada korban jiwa, kerugian dikatsir mencapai Rp75 juta. Adapun
penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. (MC Batang, Jateng/Edo/Jumadi)