Barcode PeduliLindungi Segera Terpasang di Fasilitas Umum
Batang - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Batang mulai melakukan pemetaan wilayah yang akan dipasang barcode PeduliLindungi di beberapa fasilitas umum maupun obyek wisata untuk meminimalisasi penyebaran Covid-19.
Batang - Dinas Komunikasi dan Informatika
(Diskominfo) Kabupaten Batang mulai melakukan pemetaan wilayah yang akan
dipasang barcode PeduliLindungi di beberapa fasilitas umum maupun obyek wisata
untuk meminimalisasi penyebaran Covid-19.
Kepala Diskominfo Batang Triossy Juniarto
mengatakan, pihaknya masih melakukan koordinasi tentang titik-titik potensial
sarana publik yang perlu dipasang barcode PeduliLindungi.
“Yang sudah dipasang barcode di Hutan Kota Rajawali
yang merupakan pusat wisata kuliner warga Batang dan lapangan Dracik Kampus
(dalam proses), karena salah satu lokasi pelaksanaan Pekan Olahraga Daerah
(Popda) yakni untuk Cabang Olahraga basket dan petanque,” katanya saat ditemui
di Kantor Diskominfo Batang, Kabupaten Batang, Kamis (4/11/2021).
Ia menegaskan, seluruh instansi Pemda, kelurahan
hingga kantor desa pasti ada. Saat ini Diskominfo masih melakukan pendekatan
secara persuasif kepada pmilik rumah makan dan kafe, agar bersedia melakukan
pemasangan barcode PeduliLindungi.
“Pemilik kafe atau obyek wisata milik swasta harus
memiliki kesadaran, bahwa pemasangan barcode PeduliLindungi demi mencegah
penyebaran Covid-19,” jelasnya.
Pemda memberikan dua pilihan, yakni memasang secara mandiri
dan melalui Diskominfo.
“Kedua-duanya tidak dipungut biaya, sepanjang mereka
memiliki tenaga teknologi informasi yang bisa mendaftarkan secara online ke
Kemenkes. Yang pasti kami siap memfasilitasi, bagi mereka yang tidak mampu
karena keterbatasan tenaga,” tegasnya.
Ia mengharapkan, masyarakat memiliki kesadaran
karena salah satu pencegahan Covid-19 melalui pemanfaatan barcode tersebut.
“Untuk masyarakat yang kebetulan tidak membawa
(punya) gawai, mereka bisa menggantinya dengan menunjukkan kartu atau yang
berbentuk kertas vaksin, sehingga aman saat berada di sarana publik,”
terangnya.
Kepala Disparpora Batang Yarsono mengutarakan,
beberapa obyek wisata yang belum memasang terpasang barcode PeduliLindungi
rata-rata karema masih terkendala jaringan internet. Maka pihak Diskominfo
terus berkoordinasi agar destinasi wisata maupun sarana publik yang menjadi
pusat aktivitas masyarakat segera terkoneksi dengan internet.
“Di Pantai Ujungnegoro itu kan belum ada sinyal
internet, kalau di Pantai Sigandu dan Kembang Langit sudah terpasang. Kami
perlu difasilitasi oleh Diskominfo agar destinasi wisata yang berada di bawah
naungan Disparpora segera dipasang barcode PeduliLindungi,” ujar dia. (MC
Batang, Jateng/Heri/Jumadi)