Kabupaten Batang memiliki potensi peternakan yang bisa di kembangkan menjadi home industri peternakan, untuk lebih menggairahkan dan menghidupkan kembali semanagat bertenak masyrakat Pemkab Batang gelar potensi Peternakan yang berlangsung di Lapangan Bola Desa Adinuso Kecamatan Reban, Senin, 9/10

Kepala Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan Kabupaten Batang Acmad Thoufik mengatakan, kegiatan tersebut untuk mendukung kebijakan pemerintah pusat dalam rangka meningkatkan populasi ternak khususnya sapi, kerbau dan kambing dengan upaya khusus sapi indukan wajib bunting.

“Gelar Potensi peternakan juga memiliki tujuan untuk memberikan motifasi peternak melalui ajang kontes ternak, sehingga peternak merasa bangga dan berlomba – lomba berternak khusunya Sapi kambing dan kerbau.” Kata Kepala Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan Acmad Thoufik

Kegiatan tersebut juga di merikandengan gerakan minum susu masal yang di lakukan oleh 500 orang yang mengikuti kegiatan tersebut, dan juga lomba kontes Sapi dan kambing yang diikuti oleh 15 kecamatan, pengobatan masal untuk ternak, dan penyerahan bantuan hibah peternakan.

Bupati Batang Wihaji mengatakan,kegiatan gelar potensi peternakan jangan hanya untuk simbolik, tapi berkelanjutan, sehingga momentum ini sebagai awal kita untuk keberhasilan dan kesejahteraan peternakan di Kabupaten Batang

“kegiatan ini harus berkesinambungan, jangan hanya simbolik saja tapi merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap peternak.” Kata Bupati Batang wihaji

Ia juga mengatakan, tidak semua kelompok peternak mendapatkan bantuan hibah dari kabupaten Batang, hal tersebut karena Pemkab memiliki keterbatasan anggaran. Dan bagi yang mendapatkan hibah bantuan untuk dapat di pertangungjawabkan jangan ada bantuan hibah lenyap tanpa pertangung jawaban.

"Saya biasa kritik bantuan hibah sapi. Jangan mentang - mentang hibah yang resikonya kecil tidak dipertangungjawabkan. Karena ada beberapa pengalaman banuan hibah tidak di pertangungjawabkanuntuk itu Kepala dinas dan Camat untuk mengawalnya.” Pinta Bupati

Bupati Batang juga meminta ada agenda tahunan untuk perlombaan atau kontes peternakan Sapi dan Kambing karena, karena melihat potensi ternak yang luar biasa dan bisa kita ekplor sebagi agenda wisata tahunan.

“kami harap dengan kegiatan ini bisa memberiakn manfaat bagi peternak yang tidak hanya berternak sebagai usaha sampingan tapi bisa menjadai kebutuhan dan dapat mensejahterakan Peternak.” Pinta Wihjai

Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Jateng Agus Warianto mengatakan, Provinsi Jawa Tengah salah satu provinsi yang surplus produksi daging, produksi telur yang tentu saja merupakan hal yang membanggakan sebagai pilar penyangga produksi daging secara nasional.

“Di Jawa Tengah kita di taget Imseminasi butan untuk tahun 2017 adalah 514.984 imseminasi buatan (IB) yang sampai hari ini sudah tercapai IB sudah 113% dari taget yang di tetapkan. Ini memanggakan bagi temen – temen inseminator yang sudah berusaha.” Kata Agus Warianto

Peroleh capai terget tersebut meruopakan upaya inseminator untuk meningkatkan pembanunan peternakan kesehatan hewan sebagi pilar penyangga nasional, adapaun potensi peternakan Kabupaten Batang sangat luar biasa yang tentu saja semoga tetap berlanjut dan menjai salah satu gudang ternak di Jawa Tengah dan dapat meningkatkan kesejahteraan peternak. (Edo/Humas/McBatang)