Dengan Semangat Gotong - Royong Jalan Desaku Terwujud
“Dengan
semangat gotong royong jalan desaku terwujud”,slogan itulah kiranya yang tepat untuk memacu masyarakat desa
untuk serta merta ikut ambil bagian dalam membangun desa. Melihat fakta
tersebut anggota Koramil 08/Wonotunggal Kodim 0736/Batang bertambah semangat
dan penuh keyakinan dalam memulai pekerjaan Pra TMMD yang mana sasarannya
sangat berat dengan alokasi waktu yang sangat singkat.
Hal
itu disampaikan Pjs Danramil 08/Wonotunggal
Kapten Inf Hari Santoso saat memberikan sambutan pada Pra TMMD didampingi H
Ahmadi tokoh masyarakat di Desa Siwatu Kecamatan Wonotunggal Kabupaten Batang,
Minggu (10/9).
Dalam sambutannya Kapten Inf Hari Santoso mengajak kepada
masyarakat untuk memanjatkan syukur dan berdo'a agar selama kegiatan selalu
diberikan kesehatan, keselamatan dan kelancaran sampai pekerjaan yang menjadi
target selesai tepat waktu. Serta menghimbau agar masyarakat hadir secara
bergantian sesuai apa yang telah dijadwalkan oleh perangkat desa, karena TMMD
ini merupakan wujud kerjasama TNI dengan pemerintah daerah dalam rangka
membantu untuk mensejahterakan masyarakatnya.
“Adapun sasaran dari Pra TMMD tersebut adalah pembuatan jalan yang
menghubungkan antar kedua Desa yaitu Desa Sigayam dan Desa Siwatu
Kecamatan Wonotunggal dengan melibatkan 50 orang personel yang terdiri dari
Polsek Wonotunggal 3 orang, Koramil 08/Wonotunggal 10 orang dan warga
masyarakat 37 orang dengan ukuran lebar jalan 4 meter dan panjang 900 meter,
adapun hasil yang dicapai pada hari ini sepanjang 45 meter,” jelas Kapten Inf
Hari Santoso.
Masih menurut Pjs. Danramil 08/Wonotunggal, kegiatan pra TMMD
nantinya akan dilanjutkan dengan kegiatan yang sesungguhnya dan rencananya akan
dibuka pada akhir bulan Septembet 2017 nanti oleh Bupati Batang.
“Dengan dilaksanakannya kegiatan Pra TMMD ini akan sangat membantu
warga masyarakat dari kedua Desa karena jalan yang tadinya hanya bisa
dilewati kendaraan roda dua nantinya bisa dilewati kendaraan roda empat
sehingga secara tidak langsung bisa memperlancar jalannya perekonomian kedua
desa, sehingga diharapkan tingkat perekonomiannya juga akan meningkat dan lebih
baik dari sebelumnya,” pungkasnya.
Sementara itu, H Ahmadi yang merupakan tokoh masyarakat desa setempat
mengungkapkan kegembiraannya karena setelah sekian lama nenunggu akhirnya jalan
yang merupakan sarana ataupun akses untuk mengangkut hasil pertanian warga akan
segera terwujud serta akan dapat menaikkan harga jual tanah di sekitar lokasi
apabila jalan tersebut sudah resmi bisa dilalui oleh KBM roda 4. (HERI/MC)