Aplikasi Perpustaan Menjadi PR Bupati Untuk meningkatkan Minat Baca
Sebagai pusat sumber ilmu dan untuk mendukung meningkatkan literasi budaya membaca masyarakat, Dinas Perpustaan dan Arsip Daerah Kabupaten Batang menggelar pameran buku yang di gelar mulai Tanggal 1 sampai dengan 7 Agustus 2017.
Bupati Batang Wihaji yang secara resmi membuka kegiatan pameran buku tersebut mengatakan, Pameran Buku merupakan kegiataan yang sangat luar bisa untuk mendorong dan meningkatkan minat baca masyarakat, yang selama ini pameran buku jarang dilaksanakan di daerah.
“Pameran buku bisa menjadi media untuk meningkatkan minat baca, dan bagi generasi muda, pelajar serta masyarakat umum bisa dimanfaatkan melihat dan membeli buku karena disini tersedia buku agama, sosial, kuliner hampir semunya ada disini.” Kata Wihaji Saat Membuka Pameran Buku yang berlangsung di Gedung Wanita Batang, Selasa (1/8).
Ia juga mengatakan dengan pergeseran zaman yang masuk di era digital harus ada kreatif dan inovasi dari perpustaan yang mengikuti zaman dengan elektronik perpustakaan, karena kebutuhan membaca tidak hanya pada buku yang terbuat dari kertas namun juga merambah pada teknologi dengan menggunkan aplikasi melalui Hp atau yang lainya.
“kami harapkaan di era digital ini membaca buku apapun bisa dapat meelalui HP, dan ini menjadi PR kami untuk mencarikan aplikasi untuk mempermudah minat baca bagi masyrakat Kabupaten Batang.” Katanya.
Buku merupakan sumber ilmu yang sangat luar biasa yang sampai sekarangpun saya masih menyempatkan waktu untuk membaca buku, hal ini untuk menambah pengatahuan dan menambah ilmu.
“saya masih senang membaca buku cerita, buku teori kepemimpinan dan yang jelas kami tiap hari sempatkan untuk membaca koran.” Kata Wihaji yang di dampingi Wakil Bupati Batang Suyono.
Kepala Dinas Perpustakaan Dan Arsip Provinsi Jawa Tengah M Asrofi mengatakan, Kata membaca yang paling erat banget adalah males, dan males membaca hampir melanda di masyarakaat Indeonesia yang minat membacanya di peringat 60 di dunia.
“ini harus ada sportting dari pemerintah dan keberpihakan pemerintah agar minat baca menjadi tinggi dengan mengeluarkan regulasi yang fokus untuk minat baca.” Katanya.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Batang dr. Muhklasin mengatakan, Pameran Buku ini bertujuan untuk mendorong dan menumbuhkan minat baca, serta meningkatkan kreatifitas dan memasyarakatkan cinta buku sebagai sumber ilmu dalam rangka turut serta mencerdaskan bangsa.“Pemeran buku diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih mencintai buku dan dapat meningkatkan minat dan kebiasaan membaca serta meningkatkan lietrasi baik di desa, di sekolah, ditempat umum dan bertemunya masyrakat dengan distributor, toko buku penerbit.” Kata Muhklasin.
Pameran tersebut juga di ramaikan dengan stand kuliner, fashion, bengkel kriya , dan juga ada bedah buku, time learnhing meeting perpus des Replika perpus seru, Work Shop menulis puisi bersama Kurnia Hidayati penulis antologi dari Batang, Thok Show dongeng bersama Ka Adien praktisi doengen dari Jogjakarta, seminar kewirausahan, lomba bercerita, puisi dan lomba mewarnai gambar. (Edo/McBatang)