Home / Berita / Pembangunan / H-7 LEBARAN TOL BATANG SEMARANG BISA DILALUI KENDARAAN PRIBADI

Berita

H-7 Lebaran Tol Batang Semarang Bisa Dilalui Kendaraan Pribadi

Jalur Tol Batang Semarang sepanjang 65 km di Kabupaten Batang dari kecamatan Warungasem hingga kecamatan Gringsing, H-7 lebaran sudah bisa dilalui secara fungsional. Hal Tersebut disampaikan Kapolres Batang AKBP Juli Agung Pramono saat mengecek kesiapan jalan tol yang ada di wilayah hukum Polres Batang, Jumat (2/6).

"Untuk bisa dilalui dengan kendaraan kita melakukan check and recheck atau cek trecking yang kali ini personil Polres Batang menggunakan kendaraan roda empat seluruhnya. Ternyata masih ada jembatan yang belum selesai, tapi sudah kami tanyakan kepada kontraktor tiga hari kedepan tinggal pemasangan girder atau balok jembatan," kata Kapolres Batang.

AKBP Juli Agung Pramono juga menyampaikan bahwa sesuai dengan perintah pimpinan pada saat H- 7 Operasi Ramadania harus sudah siap digunakan secara fungsional. Dan menurut kontraktor siap dan sanggup, untuk itu jajarannya melakukan cek hingga ke Exit Kali Kuto Gringsing.

Kendaraan yang diperbolehkan melalui jalan tol akan dibatasi, hanya kendaraan pribadi yang dapat melaluinya. "Kita akan membatasi kendaraan yang akan melalui jalan tol, jalan tol fungsional ini hanya di peruntukan bagi kendaraan pribadi, truk dan roda enam tidak boleh masuk," jelas Kapolres.

Untuk antisipasi dan pemecahan arus mudik, jalan tol akan diperuntukan semua kendaraan yang ke arah timur. Sedangkan arus balik pada H+ satu hanya untuk kendaraan yang ke arah ke barat. Pihak kontraktor (Waskita Karya) telah menyiapkan rest area semi permanen yang berada di Desa Candiareng Kecamatan Warungasem yang bisa menampung 200 unit kendaraan dengan fasilitas MCK, Mushola, pusat jajanan/makanan, gerai oleh-oleh batik khas Batang dan SPBU portabel atau mobile yang langsung dari Pertamina.

Sedangkan untuk pengaturan lalu lintas pihaknya telah mempersiapkan rambu-rambu dan portabel traffic light di beberapa titik. "Karna sesuai perintah Presiden ketika arus mudik dan arus balik jalan tol fungsional harus sudah di lengkap rambu-rambunya, seperti juga di exit Kandeman akan di pasang portabel traffic light yang berfungsi untuk menghindari kemacetan," katanya.

AKBP Juli Agung Pramono juga menghimbau agar pengendara harus ektra hati-hati dalam berkendara dan cek kondisi fisik, kesiapan dan kelaikan kendaraan agar kita aman dalam berkendara.

Kordinator Pelaksana Jalan Tol Ronal Rolan menjelaskan, "Untuk masalah rambu dan kondisi jalan hampir semua terlengkapi dan pada hari H nya akan kami cek kembali dengan pihak kepolisian, Dinas Perhubungan dan instansi terkait, untuk kekuranganya akan kita lengkapi".

"Untuk saat ini yang sangat mendesak dan penting yaitu pemasangan struktur beton yang terkendala dan terhambat oleh masalah cuaca yang schedule kami sempat terhenti gara-gara cuaca, kita optimis jalur fungsional bisa di lalui," kata Ronal Rolan. (Sodik-Edo/McBatang)