Home / Berita / Kegiatan Keagamaan / RAYAKAN KELULUSAN, PELAJAR DI BATANG LAKUKAN SUJUD SYUKUR

Berita

Rayakan Kelulusan, Pelajar di Batang Lakukan Sujud Syukur

Batang - Seluruh pelajar kelas XII SMKN 1 Batang merayakan kelulusan dengan melaksanakan sujud syukur setelah dinyatakan telah lulus 100% di lapangan SMKN 1 Kabupaten Batang, Senin (13/5/2019).

Kepala SMKN 1 Batang, Sulistyo mengatakan, cara terbaik untuk merayakan kelulusan yakni dengan melakukan sujud syukur kepada Allah, karena berkat ridho-NYA pulalah dapat lulus 100%. 

“Kami melarang mereka untuk berpesta pora, hura-hura, dengan aksi konvoi kendaraan hingga melanggar rambu-rambu lalulintas ataupun corat-coret baju. Kami arahkan agar anak-anak kelas XII menyumbangkan pakaian sekolah yang masih pantas pakai, kepada adik-adik kelas yang kurang mampu, tentu bisa menjadi teladan yang baik bagi juniornya,” tegasnya.

Sulistyo juga menyinggung tentang dunia kerja yang makin sengit persaingannya. Ia menerangkan, ada beberapa bekal yang harus disiapkan anak didiknya, dalam menghadapi “Era Revolusi Industri 4.0”, yang berdampak makin sempitnya kesempatan kerja, karena tenaga manusia kini sudah mulai digantikan dengan sistem robotisasi.

“Untuk menghadapinya, pelajar di SMKN I Batang ini diajarkan oleh Bapak/Ibu guru untuk berwirausaha. Dengan bekal kewiraswastaan itu, nantinya anak-anak bisa mengubah pola pikirnya dari yang semula mencari pekerjaan, menjadi menciptakan pekerjaan,” terangnya.

Dikatakan, pola pikir wirausaha selalu ditanamkan Bapak/Ibu guru di benak anak didik hampir setiap kali saat mengikuti upacara, pelepasan siswa atau perpisahan, bahkan dalam kegiatan belajar mengajar, karena sudah termasuk dalam materi pelajaran dan materi praktik. 

“Bekal kewirausahaan ini bagaikan gayung bersambut dengan program dari Bupati Batang Wihaji dan Wakil Bupati Suyono yang ingin menciptakan 1.000 wirausaha muda baru. Kami sangat mendukung program itu, dengan mengubah dari mental pencari menjadi pencipta lapangan pekerjaan,” paparnya.

Ia mengharapkan, agar anak didiknya yang telah lulus tetap menjaga nama baik pribadi, orang tua dan almamater. 

Sementara itu, Rila Fitriani siswi kelas XII yang telah lulus dengan nilai terbaik mengatakan, sangat berbahagia, bahkan tidak menyangka dapat menjadi lulusan terbaik tahun ini.

“Alhamdulillah memperoleh beasiswa dari sekolah dengan prestasi Peringkat I Siswa Terbaik Tingkat XII, Siswa Berprestasi Kompetensi Keahlian Akuntansi dan Siswa Berprestasi Nilai Tertinggi Mata Pelajaran Ujian Nasional Bahasa Indonesia,” ucap Rila, lulusan Jurusan Akuntansi. 

Ia menuturkan, beasiswa ini akan digunakan sebagai uang saku untuk berangkat mengikuti Ujian Seleksi Penerimaan Sekolah Tinggi Akuntansi Nasional (STAN) di Semarang, demi mewujudkan cita-citanya menjadi pegawai pajak.

“Prestasi yang diperoleh saat ini, semua berkat doa restu dan pengorbanan kedua orang tua. Terima kasih kepada bapak dan ibu saya yang telah bekerja keras, membanting tulang untuk mencari nafkah, supaya bisa menyekolahkan hingga lulus, dengan nilai memuaskan,” sanjungnya.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh Bapak/Ibu guru yang telah mendidik selama tiga tahun, sehingga bisa lulus dengan nilai yang diimpikan. Mungkin selama ini saya banyak melakukan kesalahan, namun Bapak/Ibu guru selalu berbesar hati untuk bisa memaafkan. 

“Semoga adik-adik kelas bisa lebih berprestasi, supaya SMKN 1 Batang lebih baik dari tahun sebelumnya,” harapnya.

Menanggapi maraknya Revolusi Industri 4.0, lanjutnya, sebagai lulusan SMK harus mampu menciptakan lapangan pekerjaan sendiri dengan berwirausaha, sehingga bisa mengurangi angka pengangguran. Upayakan untuk tidak bergantung menjadi pegawai, karena persaingannya sangat ketat. 

“Andai kata tidak lolos ke STAN, saya sudah menyiapkan strategi lain. Yaitu berwirausaha kuliner jajanan “biting” dan makaroni goreng yang telah ditekuni selama beberapa tahun ini,” pungkasnya. (MC Batang, Jateng/Heri)