Kabar baik!! Efisiensi Tak Pengaruhi TPP Kabupaten Batang

Batang - Suasana pagi di halaman Kantor Bupati Batang, berbeda dari biasanya. Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) berdiri khidmat mengikuti apel perdana setelah libur panjang. Di tengah deretan wajah serius itu, suara tegas Bupati Batang M. Faiz Kurniawan menggetarkan barisan.

Batang - Suasana pagi di halaman Kantor Bupati Batang, berbeda dari biasanya. Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) berdiri khidmat mengikuti apel perdana setelah libur panjang. Di tengah deretan wajah serius itu, suara tegas Bupati Batang M. Faiz Kurniawan menggetarkan barisan.

Ia tak hanya membuka apel, tetapi sekaligus kembali menyampaikan pesan moral yang mendalam, jangan coba-coba bermain-main dengan jual beli jabatan.

“Kalau ada yang minta imbalan jasa untuk naik pangkat atau jabatan, laporkan langsung ke saya melalui WhatsApp di nomor 0855 8054 805, baik itu struktural maupun non-struktural,” katanya saat memimpin Apel Pagi di halaman Pendapa, Kabupaten Batang (14/4/2025).

Pernyataan tersebut bukan sekadar peringatan, tetapi komitmen nyata untuk menjaga integritas birokrasi di Kabupaten Batang.

Faiz menegaskan, bahwa seluruh proses kenaikan pangkat dan pengisian jabatan struktural hanya akan dilakukan berdasarkan kompetensi. Tidak ada pungli, saya pastikan itu.

Pesan moral itu pun tak hanya ditujukan kepada para ASN yang hadir saat apel, melainkan diminta untuk disampaikan hingga ke lapisan terbawah birokrasi.

“Tolong sampaikan pesan ini ke semua jajaran ASN, dari kelurahan hingga tingkat kabupaten,” tegasnya.

Tak hanya memperingatkan, Faiz juga memberikan kabar gembira yang langsung disambut riuh para peserta apel.

Ia memastikan bahwa, Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) akan dibayarkan 100 persen di tengah efisiensi anggaran. Faiz beralasan bahwa, TPP merupakan hak dari pegawai ASN.

“Insyaallah malam ini TPP akan diberikan 100 persen. Ini sebagai penyemangat untuk meningkatkan kinerja ASN dan PPPK,” ungkapnya.

Ia berharap, dengan diberikannya TPP secara penuh, para ASN dan PPPK dapat bekerja dengan lebih semangat, penuh kesadaran, dedikasi, dan inovasi.

“Saatnya ASN bekerja semaksimal mungkin, membalas budi pada bangsa dan negara. Bukan sekadar rutinitas, tapi dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab,” tandasnya. (MC Batang, Jateng/Edo/Siska)