Pengurus Pramuka Peduli Dikukuhkan, Siap Jaga Kelestarian Lingkungan
Batang - Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Batang menggelar pelantikan sejumlah pengurus Pramuka Peduli untuk mendukung kemudahan aksesibilitas penanggulangan kebencanaan dan kegawatdaruratan.
Batang - Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Batang menggelar pelantikan sejumlah pengurus Pramuka Peduli untuk mendukung kemudahan aksesibilitas penanggulangan kebencanaan dan kegawatdaruratan.
Sebanyak
50 pengurus dilantik langsung oleh Ketua Kwarcab Batang Retno Dwi Irianto
dengan harapan nantinya siap mengabdikan diri dalam membantu penanggulangan
kebencanaan, kemanusiaan dan lingkungan hidup.
Ketua
Kwarcab Batang Retno Dwi Irianto mengatakan, para pengurus yang telah dilantik
nantinya mampu membantu petugas terkait, ketika terjadi bencana maupun
kegawatdaruratan lain. Termasuk menjaga kelestarian alam melalui berbagai
program yang langsung direalisasikan bersama lintas sektor.
“Bidang
beragam dan sangat terkait dengan kegawatdaruratan, seperti kebencanaan maka,
anggotanya pun berisi instansi yang membidangi. Di antaranya BPBD, Dinas
Kesehatan dan lainnya,” terangnya, usai melantik pengurus Pramuka Peduli, di
Pendapa Kabupaten Batang, Jumat (11/4/2025).
Dalam
kesempatan yang sama, akan dilantik pula Majelis Pembina Cabang Gerakan
Pramuka, oleh Ketua Kwarda Jateng Prof. Dr. Slamet Budi Prayitno, kepada Bupati
Batang M Faiz Kurniawan.
“Semoga
setelah dilantiknya Pak Faiz sebagai Kamabicab, bisa memberikan bimbingan agar
para anggota mampu menjalankan tugas semakin baik,” harapnya.
Sementara
itu, Ketua Pramuka Peduli Ida Susilaksmi mengungkapkan, kesiapannya dalam
mengemban amanah yang diberikan oleh Ketua Kwarcab Batang. Salah satunya dalam
membantu penanggulangan kebencanaan yang dinilai rawan terjadi di Kabupaten
Batang.
“Sesuai
dengan amanat yang diberikan, kami siap bersinergi dengan instansi terkait
ketika dibutuhkan dalam penanggulangan kebencanaan maupun kegawatdaruratan,”
tegasnya.
Selain
itu, tugas dari Pramuka Peduli yakni melakukan langkah nyata antisipasi agar
tidak terjadi kebencanaan.
“Kami
akan mengintensifkan penanaman pohon, sehingga lingkungan tetap lestari dan
mencegah terjadinya bencana alam, yang rawan terjadi,” ujar dia. (MC Batang, Jateng/Heri/Sri
Rahayu)