Pemkab Batang Ukir Prestasi Gemilang di Tengah Transisi Kepemimpinan

Batang - Di balik transisi kepemimpinan, Pemerintah Kabupaten Batang mencatatkan prestasi gemilang dalam laporan pertanggungjawaban Bupati tahun anggaran 2024.
Batang - Di balik transisi kepemimpinan, Pemerintah Kabupaten Batang mencatatkan prestasi gemilang dalam laporan pertanggungjawaban Bupati tahun anggaran 2024.
Bupati
Batang M. Faiz Kurniawan memaparkan capaian-capaian positif yang diraih di
tengah masa transisi dari Pj Bupati Lani Dwi Rejeki.
Laporan
Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Batang tahun 2024 terbagi dalam dua
pembahasan utama pengantar LKPJ dan penjabaran APBD serta hasil penyelenggaraan
urusan pemerintahan daerah.
“Sepanjang
pelaksanaan tugas dan tanggung jawab kita di tahun 2024, alhamdulillah secara
umum dapat berjalan lancar, aman, dan memberi kemanfaatan khususnya bagi
masyarakat Kabupaten Batang, melalui program-program pemerintah daerah yang
dapat terus berjalan,” katanya saat Rapat Paripurna di DPRD Batang, Kabupaten
Batang, Rabu (26/3/2025).
Salah
satu sorotan utama dalam LKPJ ini adalah pertumbuhan ekonomi Kabupaten Batang
yang melesat tajam. Pada tahun 2024, pertumbuhan ekonomi mencapai 6,03 persen,
jauh melampaui capaian tahun sebelumnya (5,53 persen), serta angka pertumbuhan
ekonomi Provinsi Jawa Tengah (4,95 persen) dan nasional (5,03 persen).
“Termasuk
dengan kabupaten/kota sekitar. Seperti Brebes 5,02 persen, Kota Pekalongan 5,34
persen, Kabupaten Pekalongan 5,02 persen, Kota Tegal 5,22 persen, Kabupaten
Tegal 5,07 persen dan Kabupaten Pemalang 5,11 persen,” jelasnya.
Tak
hanya itu, laju inflasi Kabupaten Batang juga terkendali di angka 2,19 pesrsen,
lebih rendah dari inflasi nasional (2,75 persen). Indeks Pembangunan Manusia
(IPM) Kabupaten Batang pun terus menunjukkan tren positif, naik dari 68,42 pada
tahun 2019 menjadi 70,73 pada tahun 2024.
APBD
Surplus, PAD Meningkat Signifikan
Dari
sisi pengelolaan keuangan, APBD Kabupaten Batang tahun 2024 juga menunjukkan
pencapaian yang membanggakan. Pendapatan daerah yang ditargetkan sebesar Rp1,94
triliun berhasil dilampaui, mencapai Rp1,95 triliun (100,73 persen).
“Kenaikan
ini menunjukkan adanya upaya optimalisasi pendapatan yang cukup baik oleh
pemerintah daerah. Pendapatan Asli Daerah (PAD) menjadi salah satu sumber utama
yang mengalami peningkatan cukup signifikan,” ujar dia.
Capaian-capaian ini menjadi bukti nyata komitmen Pemkab Batang dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memajukan daerah. Di tengah tantangan transisi kepemimpinan, Batang mampu mengukir prestasi yang patut diapresiasi. (MC Batang, Jateng/Edo/Jumadi)