Bupati Batang Gunakan Skema Financing untuk Perbaikan PJU di 457 Titik

Batang Menjelang Lebaran, jalan-jalan di Kabupaten Batang bakal kembali terang benderang. Pemerintah Kabupaten Batang berkomitmen menghidupkan kembali sebanyak 457 titik Penerangan Jalan Umum (PJU) yang selama ini mati. Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik Idulfitri serta meningkatkan keselamatan pengguna jalan.
Batang Menjelang Lebaran, jalan-jalan di Kabupaten Batang bakal kembali terang benderang. Pemerintah Kabupaten Batang berkomitmen menghidupkan kembali sebanyak 457 titik Penerangan Jalan Umum (PJU) yang selama ini mati. Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik Idulfitri serta meningkatkan keselamatan pengguna jalan.
Bupati
Batang M. Faiz Kurniawan menegaskan, bahwa pihaknya akan segera merealisasikan
perbaikan PJU yang banyak dikeluhkan warga. Keluhan tersebut kerap disampaikan
melalui media sosial serta kanal pengaduan Lapor Mas Faiz.
“Insyaallah
segera direalisasikan. Banyak masyarakat yang mengeluhkan PJU mati, baik
melalui media sosial maupun WhatsApp Lapor Mas Faiz. Dari data yang kami
kumpulkan, total ada 457 titik PJU yang tidak berfungsi. Saya sudah meminta
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Batang untuk menuntaskan perbaikan ini
sebelum Lebaran Idulfitri,” katanya saat ditemui di Kantor Bupati Batang,
Kabupaten Batang, Jumat (14/3/2025).
Ia
berharap, dengan terealisasinya perbaikan ini, lampu-lampu jalan di 457 titik
tersebut dapat kembali menerangi ruas jalan di Batang. Penerangan yang optimal
diharapkan dapat meminimalisir risiko kecelakaan dan memperlancar arus lalu
lintas saat mudik dan balik Lebaran.
Namun,
Faiz mengakui bahwa tidak semua titik PJU yang rusak dapat dicover dengan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Oleh karena itu, pihaknya tengah
mencari solusi pembiayaan alternatif agar program ini dapat berjalan lebih
cepat tanpa membebani APBD.
“Kami
sedang mengupayakan skema pembiayaan yang inovatif sehingga perbaikan PJU bisa
dipercepat. Jika hanya mengandalkan APBD, prosesnya bisa lebih lama karena
masih banyak kebutuhan lain yang juga mendesak. Dengan inovasi finansial yang
kami siapkan, harapannya seluruh wilayah Batang bisa memiliki penerangan yang
lebih baik,” tandasnya.
Dengan
langkah ini, masyarakat Kabupaten Batang diharapkan bisa menikmati perjalanan
yang lebih aman dan nyaman selama momen Lebaran. (MC Batang, Jateng/Edo/Jumadi)