Home / Berita / Aktivitas Pemuda Pramuka dan Organisasi Sosial / BAGIKAN HELM, UPAYA PEMBIASAAN SANTRI TERTIB BERLALU LINTAS

Berita

Bagikan Helm, Upaya Pembiasaan Santri Tertib Berlalu Lintas

Batang - Peringatan Hari Santri kali ini para santri mendapatkan kado istimewa dari Kapolres Batang AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo, berupa helm yang dibagikan usai mengikuti upacara. Pembagian helm tersebut sebagai wujud apresiasi dari Polres Batang, agar para santri senantiasa mengenakan helm saat berkendara.

Batang - Peringatan Hari Santri kali ini para santri mendapatkan kado istimewa dari Kapolres Batang AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo, berupa helm yang dibagikan usai mengikuti upacara. Pembagian helm tersebut sebagai wujud apresiasi dari Polres Batang, agar para santri senantiasa mengenakan helm saat berkendara.

AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo menekankan, mengenakan helm saat berkendara menjadi hal yang potensial, demi keselamatan diri saat mengendarai sepeda motor.

“10 unit helm ini sebagai bentuk perhatian kami kepada para santri, sekaligus imbauan kepada para pengendara sepeda motor di jalan, untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya memakai helm,” tegasnya, usai memimpin upacara Hari Santri, di halaman Pendapa Kabupaten Batang, Selasa (22/10/2024).

Terkait peringatan Hari Santri, Kapolres menegaskan, santri masa kini memiliki tantangan tersendiri. Para santri tetap berkewajiban meneruskan perjuangan para ulama dengan segala daya dan upayanya, di tengah perkembangan dan kemajuan dunia.

Salah satu penerima helm, Muhammad Akbar santri Pondok Modern Tazakka menyampaikan, sangat penting bagi pengendara mengenakan helm, sebagai pelindung kepala. Namun jika melihat ada oknum yang tidak memakai helm saat berkendara perlu ditegur dengan santun.

“Mereka harus diingatkan betapa pentingnya memakai helm saat mengendarai sepeda motor. Ini demi melindungi kepala kita, karena sangat sensitif, kalau sampai terbentur bisa bocor,” ujar dia.

Dalam kehidupan kampus pun ketika santri perlu untuk keluar pondok selalu memakai helm sesuai arahan kyai atau pemimpin pondok, demi keselamatan diri. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)