Srikandi KITB Eksistensi Perempuan Prespektif Kontemporer
![](img/berita/20-240814082127berita12859_.jpeg)
Batang - Dalam rangka memperingati HUT Ke-79 RI, PT Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) menghadirkan sebuah perhelatan istimewa yang menggabungkan keindahan budaya dengan kemewahan modern.
Batang
- Dalam rangka memperingati HUT Ke-79 RI, PT Kawasan Industri Terpadu Batang
(KITB) menghadirkan sebuah perhelatan istimewa yang menggabungkan keindahan
budaya dengan kemewahan modern.
KITB mempersembahkan
sebuah acara inspiratif bertajuk “Srikandi Grand Batang City: Eksistensi
Perempuan dan Warisan Budaya Kontemporer”. Serta Talkshow dan fashion show di
Ballroom Gedung Pengelola KITB, Kabupaten Batang, Selasa (13/8/2024).
Acara ini dihadiri
ratusan tamu dan menghadirkan dua tokoh inspiratif yaitu Indri Septa Respati,
Direktur Pemasaran & Pengembangan PT KITB, dan Anne Avantie, seorang
perancang busana kenamaan yang dikenal atas dedikasinya dalam melestarikan
budaya Indonesia.
Direktur Pemasaran dan
Pengembangan PT KITB Indri Septa Respati menekankan, “Grand Batang City adalah
cerminan dari semangat inovasi dan pelestarian budaya. Kami percaya bahwa
perempuan memiliki peran penting dalam membentuk masa depan yang lebih baik,
yang selaras dengan akar budaya kita.
“Melalui acara ini, kami
berharap dapat menginspirasi lebih banyak perempuan untuk bangkit dan
berkontribusi bagi bangsa,” jelasnya.
Sementara itu, Perancang
Busana Anne Avantie menambahkan, setiap langkah yang kita ambil untuk
melestarikan budaya, adalah langkah untuk merangkai masa depan yang lebih
indah. Kebaya, sebagai simbol keanggunan perempuan Indonesia, adalah salah satu
wujud nyata dari upaya kami untuk menjaga warisan leluhur.
“Tidak hanya sekadar
talkshow, acara ini juga menampilkan fashion show yang menonjolkan
kebaya-kebaya anggun karya desainer lokal dari Batang. Dengan latar belakang
Ballroom Gedung Pengelola KITB yang megah dan pemandangan laut yang mempesona,
setiap momen dalam acara ini terasa semakin istimewa,” terangnya.
Ballroom dengan kapasitas
500 orang ini dirancang dengan detail dan elegansi ini memang menjadi pilihan
sempurna untuk acara-acara eksklusif yang mengedepankan estetika dan
kenyamanan.
“PT KITB meyakini bahwa,
kemajuan Batang tak lepas dari sinergi antara tradisi dan inovasi. Gedung
Pengelola KITB, dengan Ballroom-nya yang mewah dan modern, tak hanya menjadi
tempat berkumpulnya ide-ide besar, tetapi juga ruang untuk merayakan dan
melestarikan kekayaan budaya kita,” ujar dia.
Ia juga menyebutkan, acara
ini bukan sekadar peringatan, tetapi sebuah perayaan semangat perempuan
Indonesia dalam menjaga dan menghidupkan kembali nilai-nilai budaya melalui
cara-cara yang kreatif dan relevan.
Grand Batang City terus berkomitmen untuk
menjadi ruang yang menginspirasi, tempat dimana tradisi dan modernitas dapat
bersanding dengan harmonis. (MC Batang, Jateng/Roza/Jumadi)