Home / Berita / Pemilu / SEBANYAK 175 CALON PPK JALANI SELEKSI WAWANCARA

Berita

Sebanyak 175 Calon PPK Jalani Seleksi Wawancara

Batang - Usai tes seleksi dengan komputer, calon anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) masih harus mengikuti tahapan berikutnya. Dari 199 peserta sebelumnya, 175 diantaranya dinyatakan lolos untuk mengikuti tes wawancara 11-13 Mei 2024.

Batang - Usai tes seleksi dengan komputer, calon anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) masih harus mengikuti tahapan berikutnya. Dari 199 peserta sebelumnya, 175 diantaranya dinyatakan lolos untuk mengikuti tes wawancara 11-13 Mei 2024.

Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM, KPU Batang Khikmatun mengatakan, tiap kecamatan diambil rata-rata 15 orang untuk mengikuti tes wawancara. Nantinya mereka akan diambil dalam 10 besar, untuk membantu proses Pilkada.

“10 orang itu nantinya, 5 orang jadi PPK dan 5 orang lainnya sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW). Mereka bisa menggantikan Jika terjadi sesuatu yang tidak memungkinkan untuk bertugas,” katanya, saat ditemui di ruang seleksi KPU Batang, Kabupaten Batang, Sabtu (11/5/2024).

Beberapa pertanyaan yang diajukan saat wawancara antara lain: pengetahuan seputar kepemiluan, regulasi kepemiluan, komitmen terhadap jajaran KPU, integritas dan pengalaman dalam berorganisasi agar mampu membantu masyarakat selama proses pemungutan suara.

“Yang terpenting calon PPK benar-benar steril dari kepengurusan organisasi kepartaian, misalnya di tingkat Pimpinan Anak Cabang (PAC) dan sebagainya,” jelasnya.

Nantinya akan ada 75 anggota PPK yang dinyatakan lolos untuk dilantik 16 Mei mendatang. Dari hasil pendaftar, 60 persen adalah mereka yang pernah menjadi anggota PPK dan 40 persen lainnya adalah pendaftar baru.

Sementara itu, Salah satu calon PPK, Eko Murdiyanto warga Proyonanggan Tengah menyampaikan, seleksi sebagai calon anggota PPK merupakan kesempatan pertamanya. Kendati demikian, pengalaman di bidang kepemiluan tak perlu diragukan lagi.

“Ini memang tes wawancara pertama saya sebagai calon PPK, cukup mudah karena semuanya lewat sistem komputerisasi. Tapi sebelumnya cukup lama berpengalaman sebagai KPPS dan Panwas Tingkat Desa, jadi optimis saja diterima,” ungkapnya.

Beberapa pertanyaan yang diajukan saat tes dengan komputer seputar regulasi kepemiluan, kewilayahan hingga teknis pelaksanaan kepemiluan. Tugas mereka ketika lolos nanti akan membatu pelaksanaan Pilkada di tingkat kecamatan, hingga tugas delegatifnya dalam tes tertulis bagi calon anggota PPS. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)