Home / Berita / Acara Pimpinan Daerah / BUKA KONSULTASI RPJPD 2025-2045, PJ BUPATI BATANG MINTA PENYUSUNAN LIBATKAN SEMUA UNSUR

Berita

Buka Konsultasi RPJPD 2025-2045, Pj Bupati Batang Minta Penyusunan Libatkan Semua Unsur

Batang - Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki membuka Konsultasi Publik Draf Rancangan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Batang tahun 2025-2045 di Aula Bupati Batang, Kabupaten Batang, Kamis (14/12/2023).

Batang - Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki membuka Konsultasi Publik Draf Rancangan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Batang tahun 2025-2045 di Aula Bupati Batang, Kabupaten Batang, Kamis (14/12/2023).

Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki menyampaikan, Forum Konsultasi Publik Penyusunan Dokumen Rancangan Awal RPJPD merupakan tahapan wajib yang harus dilakukan untuk penyempurnaan tahapan awal RPJPD, yang penyusunannya melibatkan semua unsur yang ada di Kabupaten Batang, seperti akademisi, organisasi masyarakat, mahasiswa, dan semua masyarakat.

“Penyusunan RPJPD tidak hanya mengambil isu berkembang di Kabupaten saja melainkan isu-isu nasional terkait literasi digital, tingkat kemiskinan, kualitas pendidikan, jaminan sosial, pertumbuhan ekonomi, dan pembangunan infrastruktur,” jelasnya.

RPJPD yang kita susun harus selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) dimana pemerintah Indonesia ingin mewujudkan Indonesia emas 2045.

“Pada proses penyusunan RPJPD ini, saya minta semua pimpinan dan aparatur di OPD serta seluruh Stakeholders untuk Bekerja sama bukan sama-sama bekerja, berpikiran terbuka, mengedepankan pendekatan yang terintegrasi sehingga mampu mengintegrasikan pembangunan lintas sektor secara terukur,” tegasnya.

Sektor utama yang harus terus kita tingkatkan adalah perekomonian. Pertumbuhan ekomoni Kabupaten Batang tahun 2022 baru mencapai 5,97 persen.

“Mudah-mudahan tahun ini mengalami peningkatan yang signifikan, sebab banyaknya usaha UMKM yang menggeliat di Kabupaten Batang, hingga beberapa produk berhasil di ekspor. Ditambah lagi banyaknya perusahaan serta kawasan industry,” harapnya.

Ia berharap, hasil dari konsultasi publik ini benar-benar menyusun sasaran dan arah kebijakan berdasarkan pokok permasalahan dan isu strategis yang masih menjadi tantangan kita ke depan serta memprioritaskan kebutuhan masyarakat sampai 20 tahun mendatang, menjadi kunci suksesnya pembangunan di Kabupaten Batang. (MC Batang, Jateng/Roza/Siska)