Ratusan UMKM Makin Dipercaya, Usai Dipastikan Kehalalannya
Batang - Program Sertifikat Halal Gratis (Sehati) Gara Zawa Kemenag Batang kembali menyasar para pelaku UMKM khususnya kuliner. Hal itu dilakukan intensif demi meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk olahan para pelaku UMKM di Batang.
Batang - Program
Sertifikat Halal Gratis (Sehati) Gara Zawa Kemenag Batang kembali menyasar para
pelaku UMKM khususnya kuliner. Hal itu dilakukan intensif demi meningkatkan
kepercayaan konsumen terhadap produk olahan para pelaku UMKM di Batang.
Satgas Halal,
Penyelenggara Zakat dan Wakaf (Gara
Zawa) Batang Siswoyo
menyampaikan, pemerintah terus mengupayakan agar pelaku UMKM bisa naik kelas,
salah satunya dengan peningkatan mutu produk dengan diberikannya sertifikat
halal.
“Hari ini ada 180
pelaku UMKM yang dapat sertifikat halal. Konsumen jadi makin yakin dengan
produk yang mereka konsumsi, setelah pedagangnya bisa menunjukkan sertifikat
halal,” katanya, saat dihubungi melalui gawai, Sabtu (25/11/2023).
Dukungan dari berbagai
pihak terus bermunculan. Tujuannya demi meningkatkan kualitas ekonomi
masyarakat setempat.
“PT. Bhimasena Power
Indonesia (BPI) menjadi salah satu pendukungnya, dengan memberikan perhatian
melalui tanggung jawab sosial terhadap lingkungan sekitarnya,” jelasnya.
Asisten Manajer CSR,PT
BPI, Ahmad Lukman sangat mengaresiasi langkah Kemenag Batang dalam melaksanakan
program sertifikasi halal gratis bagi UMKM.
“Hal ini sejalan dengan
prinsip pelaksanaan CSR PT. BPI untuk mendukung dan melengkapi program
pemerintah di bidang ekonomi melalui peningkatan kapasitas bagi UMKM di desa
sekitar perusahaan,” ungkapnya.
Lukman berharap,
penyerahan sertifikasi halal ini, dapat meningkatkan kualitas dan daya saing
produk yang dihasilkan pelaku usaha binaan BPI.
“Semoga bisa
meningkatkan kepercayaan konsumen khususnya kalangan muslim, bahwa produk
bahan-bahan yang digunakan dipastikan halal dan sesuai dengan standar kehalalan
yang ditetapkan,” tandasnya. (MC Batang, Jateng/Heri/Jumadi)