Home / Berita / Acara Pimpinan Daerah / CETAK WIRAUSAHA TANGGUH, DISNAKER BATANG GELAR PELATIHAN TAHAP 2

Berita

Cetak Wirausaha Tangguh, Disnaker Batang Gelar Pelatihan Tahap 2

Batang, Disnaker Kabupaten Batang menggelar pelatihan keterampilan berbasis unit kompetensi tahap 2 dengan sumber anggaran dari DBHCHT tahun 2023 di Aula Disnaker Kabupaten Batang, Kamis (21/9/2023).

Batang, Disnaker Kabupaten Batang menggelar pelatihan keterampilan berbasis unit kompetensi tahap 2 dengan sumber anggaran dari DBHCHT tahun 2023 di Aula Disnaker Kabupaten Batang, Kamis (21/9/2023).

Pelatihan kali ini ada tiga program yakni pelatihan tata kecantikan, pelatihan pangkas rambut, dan pelatihan tata boga.

Pj. Bupati Batang Lani Dwi Rejeki mengatakan, "pelatihan ini merupakan tahap 2 dari anggaran DBHCHT yang dilakukan Disnaker Kabupaten Batang untuk memberikan keterampilan  khususnya bagi keluarga buruh pabrik rokok dan keluarga petani tembakau," katanya.

Adanya pelatihan bisa menambah ilmu, pengetahuan, dan teori serta praktek-praktek yang dilatih para peserta supaya muncul keterampilan sesudah pelatihan.

Pengembangan diri melalui pelatihan salah satu yang efektif meningkatkan kompetensi yang nantinya bisa dipakai untuk bekerja atau berwirausaha.

Hal penting dalam pelatihan itu bisa mengembangkan skill yang sudah dipelajari yang dulunya tidak mengerti pembuatan roti setelah pelatihan bisa tahu caranya.

"Setelah lulus pelatihan tidak harus bekerja diperusahaan saja kita bisa mengembangkan usaha sendiri di rumah menjadi wirausaha tangguh seperti membuat catering dan membuka salon," tambahnya.

Tinggal bagaimana kedepan para peserta bisa mengembangkan ide contohnya membuat catering kecil-kecilan berawal dari pesanan tetangga dahulu dibikin makanan yang enak. Pasti nantinya akan berkembang semakin sukses terpenting ditekuni jangan malas-malasan.

Sementara itu Kepala Disnaker Kabupaten Batang Rakhmat Nurul Fadilah mengatakan, bahwa hari ini pelatihan keterampilan berbasis unit kompetensi resmi dibuka.

Sasaran dalam pelatihan adalah Masyarakat Kabupaten Batang yang berasal dari keluarga buruh pabrik rokok PT. MPS Tulis Batang, petani atau buruh tani tembakau dan keluarganya, serta masyarakat Kabupaten Batang.

Berdasar data di BLK, diketahui bhw rata-rata hasil pelatihan selama ini sebanyak 65% berhasil di data seperti telah membuka usaha sendiri ada 25% dan masuk dunia kerja ada 40%.

Sisanya 35% mereka tdk melaporkan apakah diterima kerja atau membuka kerja sendiri.

"Program pelatihannya ada tiga yakni pelatihan tata kecantikan, pangkas rambut, dan tata boga dengan total peserta ada 48 orang," tandasnya. (MC Batang, Jateng/Roza/Ela)